Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sesar Mendatar Timbulkan Gempa Magnitudo 5,2 di Yahukimo

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menjginformasi gempa yang mengguncang Yahukimo terjadi karena gerakan sesar mendatar. 
Peta gempa di Yahukimo, Papua/BMKG
Peta gempa di Yahukimo, Papua/BMKG

Bisnis.com, JAKARTA - Gempa berkekuatan 5,2 yang dimutakhirkan menjadi 4,9 mengguncang Yahukimo, Papua, Sabtu siang. 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menjginformasi gempa yang mengguncang Yahukimo, Papua, terjadi karena gerakan sesar mendatar. 

Gempa tektonik tersebut terjadi pada Sabtu (7/3/2020) pukul 11.37.5 WIB.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki parameter awal dengan magnitudo M=5,2 yang kemudian dimutakhirkan menjadi M=4,9," demikian keterangan tertulis BMKG, ditandatangani Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono.

Episenter gempa  terletak pada koordinat 3.95 LS dan 139.42 BT , atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 46 km arah Tenggara Kota Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua pada kedalaman 47 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar mendatar ( strike slip )." papar BMKG.

Guncangan gempa dirasakan di daerah Wamena II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Adapun hingga Sabtu (7/3/2020) pukul 12.20 WIB hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock ).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Saeno
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper