Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PMI Segera Kirim 10 Ribu Masker ke Hong Kong

PMI di 34 provinsi juga sudah meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona
Warga menggunakan masker di Manila, Filipina, (31/1/2020). Warga berebut peralatan medis seperti masker dan alcohol setela pemerintah Filipina mengkonfirmasi kasus virus corona menyebar disana. Reuters/Eloisa Lopez
Warga menggunakan masker di Manila, Filipina, (31/1/2020). Warga berebut peralatan medis seperti masker dan alcohol setela pemerintah Filipina mengkonfirmasi kasus virus corona menyebar disana. Reuters/Eloisa Lopez

Bisnis.com, JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) akan mengirim 10 ribu masker N95 ke Hong Kong untuk membantu mencegah penyebaran virus corona baru (2019-nCov), yang telah menimbulkan wabah di bagian wilayah China dan menyebar ke sejumlah negara.

"Masker dikirimkan atas permintaan dari Palang Merah Hong Kong yang merupakan salah satu mitra PMI dikarenakan persediaan semakin menipis dan saat ini sulit didapatkan," kata Sekretaris Jendral PMI Sudirman Said melalui sambungan telepon, Sabtu (1/2/2020).

PMI di 34 provinsi juga sudah meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, utamanya di kabupaten/kota yang wilayahnya berbatasan dengan negara tetangga, dan mengampanyekan upaya pencegahan penularan virus corona.

Selain itu, PMI memperkuat koordinasi dan kerja sama dengan Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) untuk memantau perkembangan penyebaran virus corona.

Pengurus PMI pada Jumat (31/1/2020) melakukan koordinasi dengan pengurus Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah dari 52 negara untuk menyusun langkah bersama guna mengantisipasi meluasnya penyebaran virus corona.

"PMI terus mendukung upaya pemerintah dalam melakukan mitigasi risiko dengan menggerakkan seluruh posko dan relawan. Pekan depan juga akan dilaksanakan pertemuan koordinasi dengan PMI provinsi dan kabupaten/kota yang memiliki risiko paling tinggi," kata Sudirman.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper