Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trump Naikkan Tarif Bea Masuk Baja dan Alumunium

Impor baja dan aluminium telah menurun tetapi impor produk turunannya, seperti paku baja dan kabel aluminium, telah meningkat. Sejumlah negara dibebaskan dari kenaikan tarif tersebut.
Seorang pekerja berjalan melewati gulungan baja di pabrik baja ArcelorMittal di Sestao, Spanyol, 12 November 2018. Reuters /Vincent West
Seorang pekerja berjalan melewati gulungan baja di pabrik baja ArcelorMittal di Sestao, Spanyol, 12 November 2018. Reuters /Vincent West

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden AS Donald Trump menaikkan tarif pada produk baja turunan sebesar 25% dan meningkatkan bea masuk pada produk aluminium turunan dengan tambahan 10%.

Trump mengatakan Argentina, Australia, Brazil, Kanada, Meksiko dan Korea Selatan dibebaskan dari tarif tambahan untuk produk baja turunan, dan Argentina, Australia, Kanada dan Meksiko dibebaskan dari bea tambahan pada aluminium turunan.

"Produsen asing telah meningkatkan pengiriman barang tersebut ke Amerika Serikat untuk menghindari bea masuk barang aluminium dan barang baja,” katanya seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (25/1/2020), 

Dia mengatakan kenaikan tarif akan efektif pada 8 Februari 2020.

Trump telah memberlakukan tarif pada baja dan aluminium impor untuk membantu meningkatkan produksi AS, yang menurutnya merupakan masalah keamanan nasional.

Sejak pengenaan tarif, Trump mengatakan, impor baja dan aluminium telah menurun tetapi impor produk turunannya, seperti paku baja dan kabel aluminium, telah meningkat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper