Bisnis.com, JAKARTA – Seorang pria bersenjata memberondongkan tembakan di pangkalan militer Pearl Harbor, Hawaii, pada Rabu (4/12/2019) waktu setempat.
Setidaknya tiga orang dilaporkan terluka akibat penembakan tersebut, dua di antaranya dalam kondisi kritis.
Juru bicara Pangkalan Angkatan Laut dan Angkatan Udara, Joint Base Pearl Harbor-Hickam (JBPHH), mengkonfirmasi bahwa penembakan telah terjadi tetapi menolak untuk memberikan perincian lebih lanjut.
“Insiden itu terjadi sekitar pukul 2.30 siang. Karena insiden tersebut, akses/gerbang ke #JBPHH ditutup,” terang pihak JBPHH melalui akun Twitter, seperti dilansir melalui Reuters.
Mengutip informasi juru bicara pangkalan militer Pearl Harbor, afiliasi NBC, Hawaii News Now, mengabarkan bahwa setidaknya tiga orang terluka dalam serangan itu. Hawaii News Now melaporkan bahwa dua korban dalam kondisi serius di rumah sakit setempat.
Sementara itu, usai melancarkan aksinya, tersangka pelaku penembakan menembak dirinya sendiri. Kepada Hawaii News Noe, seorang saksi mata mengungkapkan melihat pria bersenjata itu menodongkan pistol ke kepalanya dan menembak diri sendiri.
Baca Juga
“Pria bersenjata itu mengenakan seragam Angkatan Laut AS,” ungkap si saksi.
Peristiwa ini terjadi hanya tiga hari sebelum peringatan pengeboman Pearl Harbor pada 7 Desember 1941.
Serangan dadakan yang dilakukan Angkatan Laut Jepang terhadap Armada Pasifik Angkatan Laut AS tersebut mendorong Amerika Serikat memasuki Perang Dunia Kedua dengan menyatakan perang terhadap Jepang.