Bisnis.com, JAKARTA - Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat dari PDIP Johan Budi Sapto Pribowo menegur Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian lantaran datang terlambat dalam rapat kerja.
Teguran mantan juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada mantan Kapolri disampaikan setelah memperkenalkan diri dalam rapat kerja Komisi II DPR dan Kemendagri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (6/11/2019).
"Lain kali kalau rapat jangan telat," kata Johan Budi seperti dikutip Tempo.
Rapat kerja tersebut diagendakan Rabu (5/11/2019) pukul 13.00 WIB. Namun, Tito dan rombongan baru memasuki ruangan rapat sekitar pukul 13.30 WIB.
Tito mengatakan datang terlambat lantaran menghadiri serah terima jabatan dengan Kepala Kepolisian Republik Indonesia yang baru, Jenderal Idham Azis. "Saya mohon maaf karena datang terlambat," kata mantan Kapolri ini.
Tito mengatakan, acara sertijab itu merupakan tradisi di internal Kepolisian meski sebelumnya Idham sudah dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Dia menyebutkan acara itu digelar dari pagi dan baru selesai pada pukul 12.15 WIB tadi.
Baca Juga
Tito berujar sudah meminta agar acara sertijab itu dipercepat. Mantan Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya ini pun menyatakan langsung tancap gas menuju gedung DPR seusai sertijab.
"Dari sana meskipun pakai pengawalan, enggak pakai rem, Pak, tapi tetap juga telat. Bukan berarti tidak menghormati yang mulia di Komisi dua," kata dia.
Acara serah terima jabatan dari Tito Karnavian kepada Azis itu digelar di Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob) Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Kegiatan itu digelar sejak pukul 07.00 WIB tadi pagi.