Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trump Buka Kemungkinan Siarkan Video Penyerbuan Terhadap Pimpinan ISIS Abu Bakr al-Baghdadi

Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Senin (28/10) waktu setempat, mengatakan ia kemungkinan akan menyiarkan beberapa bagian rekaman video saat operasi militer terhadap Abu Bakr al-Baghdadi berlangsung hingga akhirnya pemimpin IS itu tewas meledakkan diri, Sabtu (26/10).
Pemimpin Negara Islam Abu Bakar al-Baghdadi berbicara dalam cuplikan yang diambil dari video yang dirilis pada 29 April 2019./Reuters
Pemimpin Negara Islam Abu Bakar al-Baghdadi berbicara dalam cuplikan yang diambil dari video yang dirilis pada 29 April 2019./Reuters

Bisnis.com, WASHINGTON - Sebagian operasi militer yang dilakukan untuk memburu pimpinan ISIS Abubakar al-Baghdadi kemungkinan bisa disiarkan.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Senin (28/10) waktu setempat, mengatakan ia kemungkinan akan menyiarkan beberapa bagian rekaman video saat operasi militer terhadap Abu Bakr al-Baghdadi berlangsung hingga akhirnya pemimpin ISIS itu tewas meledakkan diri, Sabtu (26/10).

Video itu diyakini memuat sejumlah cuplikan dari udara serta beberapa rekaman dari kamera yang dipasang di baju tentara saat mereka menyerang tempat persembunyian Baghdadi.

"Kami telah memikirkan itu [menyiarkan video penggerebekan]. Kemungkinan kami akan menyiarkannya," kata Trump kepada awak media sebelum dia terbang ke Chicago.

"Kami mungkin akan mengambil beberapa bagian dari video itu dan menyiarkannya," tambah Trump.

Walaupun demikian, beberapa bagian dari rekaman video akan dihapus guna memastikan tidak ada tayangan yang mengungkap strategi operasi militer AS, kata seorang pejabat pemerintah.

Trump pada Minggu (27/10) menggambarkan secara detail proses penggerebekan ke rumah persembunyian Baghdadi. Ia mengatakan pemimpin IS itu meledakkan diri hingga tewas dengan rompi yang dilengkapi bom.

Baghdadi meledakkan diri pada saat tentara AS berupaya mendekati pimpinan ISIS tersebut.

Uji DNA yang dilakukan di lokasi kejadian membenarkan informasi bahwa Baghdadi tewas.

Rusia, pendukung Pemerintah Suriah pimpinan Presiden Bashar al-Assad, memuji operasi militer AS yang menewaskan Baghdadi. Namun, beberapa pemimpin negara mengatakan perang terhadap organisasi garis keras belum berakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper