Bisnis.com, JAKARTA - Siti Nurbaya Bakar masuk sebagai calon menteri kabinet Jokowi - Ma`ruf Amin setelah dipanggil ke Istana Kepresidenan, Selasa (22/10/2019). Dia wanita kedua yang dipanggil Presiden setelah Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Siti Nurbaya Bakar lahir di Jakarta pada 28 Juli 1956. Dia merupakan kader Partai Nasional Demokrasi (NasDem). Sebelum bergabung dengan partai politik, Siti Nurbaya merupakan Pegawai Negeri Sipil di Lampung.
Dia memperoleh sarjana di Institute Pertanian Bogor. Pendidikannya kemudian dilanjutkan di Intenational Institute for Aerospace Surbey and Earth Science (ITC), Enschede, Belanda pada 1988. Gelar doktoralnya diperoleh di IPB dan Siegen University, Jerman satu dekade kemudian.
Di dunia birokrasi, Siti Nurbaya mengawali karirnya di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung pada 1981.
Dia sempat menjabat Kasubdit Analisis Statistik, Kasi Penelitian Fisik, Kasi Pengairan, Kasi Tata Ruang, Kabid Penelitian di instansi itu. Dia bahkan pernah menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Bappeda Lampung.
Kariernya kemudian menanjak setelah menjadi Kabiro Perencanaan di Departemen Dalam Negeri, Pengajar di Kopertis dan Pelaksana manajemen di STPDN.
Baca Juga
Siti Nurbaya sempat dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal Departemen Dalam Negeri, Dewan Komisaris PT Pupuk Sriwidjaja Palembang serta Ketua Komite Investasi dan Manajemen Risiko di korporasi itu.
Setelah lama berpetualang, Siti Nurbaya menjabat cukup lama sebagai Sekretaris Jenderal DPD RI sejak 2006 - 2013.
Setelah pensiun sebagai ASN, dia ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia.
Dia orang pertama yang menjabat menteri di instansi itu. Sebelumnya kementerian ini hanya bernama Kementerian Kehutanan dan Kementerian Lingkungan Hidup.
