Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Terpopuler Nasional, Komentar Yusril Ihza Mahendra Soal Revisi UU KPK dan Cara Melawan Informasi Menyesatkan

Komentar Yusril Ihza Mahendra terkait revisi UU KPK menjadi berita terpopuler di kanal Nasional Bisnis.com pada hari Rabu (11/9/2019).
Ketua tim kuasa hukum pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 Yusril Ihza Mahendra meninggalkan ruangan saat skors sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2019 di skros di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (27/6/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Ketua tim kuasa hukum pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 Yusril Ihza Mahendra meninggalkan ruangan saat skors sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2019 di skros di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (27/6/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

1. Begini Pandangan Pakar Hukum Yusril Ihza Mahendra Soal Revisi UU KPK

Revisi undang-undang tentang Komisi Pemberantasan Korupsi dinilai perlu dilakukan untuk memberi kepastian hukum bagi warga negara sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Dasar 1945.

Yusril Ihza Mahendra, Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia periode 2001-2004 menuturkan penyusunan Undang-undang KPK merupakan amanat Majelis Permusyawarahan Rakyat. Saat itu pemerintah berhasil melahirkan aturan bagi dasar lembaga antikorupsi termasuk pembentukan komisioner untuk pertamakali.

Baca selengkapnya di sini.

2. Golkar Bamsoet Mengadu ke PDIP, Kubu Airlangga Sebut Salah Alamat

5 Terpopuler Nasional, Komentar Yusril Ihza Mahendra Soal Revisi UU KPK dan Cara Melawan Informasi Menyesatkan

Angkatan Muda Partai Golkar kubu Bambang Soesatyo mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat karena kantor pusat dijaga polisi dan tidak bisa masuk. Mereka diterima oleh Masinton Pasaribu dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Wakil Sekretaris Jenderal Golkar Dave Laksono mengatakan bahwa mereka mencari perhatian dan mencoba jadikan ini isu nasional. Blokade kantor untuk seseorang tidak ada.

Baca selengkapnya di sini.

3. Hoaks dan Informasi Menyesatkan Serang Pikiran, Begini Cara Melawannya

5 Terpopuler Nasional, Komentar Yusril Ihza Mahendra Soal Revisi UU KPK dan Cara Melawan Informasi Menyesatkan

Peredaran hoaks dan informasi menyesatkan diyakini sebagai upaya untuk menyerang pikiran. Oleh karena itu, cara melawannya pun harus dengan cara yang mirip.

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian menegaskan hoaks dan informasi menyesatkan sebenarnya menyerang pikiran sehingga harus dilawan juga dengan pikiran.

Baca selengkapnya di sini.

4. Penggabungan Partai Islam: Yusril Minta Nasihat Wapres JK

5 Terpopuler Nasional, Komentar Yusril Ihza Mahendra Soal Revisi UU KPK dan Cara Melawan Informasi Menyesatkan

Partai Bulan Bintang mewacanakan kembali bergabungnya partai yang berideologi Islam dalam satu wadah.

Yusril Ihza Mahendra, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), menuturkan pihaknya akan menyelenggarakan mukhtamar pada September 2019. Baca selengkapnya di sini.

5. Inilah Mafia yang Diuntungkan Revisi UU KPK

5 Terpopuler Nasional, Komentar Yusril Ihza Mahendra Soal Revisi UU KPK dan Cara Melawan Informasi Menyesatkan

Rencana revisi UU KPK yang masih bergulir terus mendapat penolakan dari sejumlah pihak. Kali ini penolakan datang dari para penggiat antikorupsi di sektor Sumber Daya Alam (SDA)

Koalisi Antimafia SDA menyatakan bahwa revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU KPK) berpotensi menguntungkan mafia di sektor SDA.

Baca selengkapnya di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ahmad Rifai
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper