Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dalami Peran Sjamsul Nursalim, KPK Periksa Mantan Menko Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro Jakti

Mantan menteri era Megawati Soekarnoputri itu sebelumnya juga pernah bersaksi dalam kasus ini pada 2018 lalu.
Mantan Menko Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro Jakti berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin (17/9/2018)./ANTARA-Muhammad Adimaja
Mantan Menko Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro Jakti berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin (17/9/2018)./ANTARA-Muhammad Adimaja

Kabar24.com, JAKARTA — Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Dorodajtun Kuntjoro Jakti, Selasa (2/7/2019).

Dorodjatun yang juga Guru Besar Emiritus Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia akan diperiksa sebagai saksi untuk kasus dugaan korupsi penerbitan Surat Keterangan Lunas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (SKL BLBI).

"Dipanggil sebagai saksi untuk tersangka SJN [Sjamsul Nursalim]," kata Juru bicara KPK Febri Diansyah, Selasa (2/7/2019).

Mantan menteri era Megawati Soekarnoputri itu sebelumnya juga pernah bersaksi dalam kasus ini pada 2018 lalu. Dia juga pernah dihadirkan di Pengadilan Tipikor untuk terdakwa mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Syafruddin Arsyad Temenggung.

Selain dia, KPK juga hari ini secara bersamaan memanggil saksi lainnya yaitu Senior Advisor Nura Kapital Mohammad Syahrial; Pengacara pada AZP Legal Consultans, Ary Zulfikar; serta Dirut PT Berau Coral Tbk., Raden C. Eko Santoso Budianto.

Mereka juga akan bersaksi untuk tersangka pemegang saham pengendali Bank Dagang Nasional Indonesia Sjamsul Nursalim.

Dalam perkara ini, KPK menetapkan Sjamsul Nursalim dan istrinya, Itjih Nursalim sebagai tersangka kasus dugaan korupsi SKL BLBI. Keduanya disangka KPK telah merugikan keuangan negara Rp4,58 triliun terkait SKL BLBI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper