Bisnis.com, JAKARTA – Pasangan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin telah ditetapkan menjadi calon presiden dan calon wakil presiden terpilih setelah gugatan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ditolak seluruhnya. Seluruh umat muslim diminta menghormati keputusan tersebut.
Sekretaris Persatuan Alumni (PA) 212 Bernard Abdul Jabbar mengatakan bahwa masih ada keadilan dan kebenaran yang masih belum terungkap.
“Kita kebanyakan warga ini masih mempertanyakan kecurangan-kecurangan yang terjadi karena keputusn MK tidak menyangkut kecurangan yang ada tapi hanya pada sengketa pilpres,” katanya saat dihubungi, Selasa (2/6/2019).
Bernard menjelaskan bahwa apapun yang terjadi, PA 212 tetap akan berpegang pada amar ma’ruf nahi mungkar atau menjalankan hal baik dan mencegah keburukan.
Dia akan tetap mengawasi setiap kebijakan pemerintah, termasuk Jokowi-Amin
“Kalau beliau [Jokowi-Amin] lakukan yang bertentangan dengan yang dia janjikan, kehendak rakyat, kita terus upayakan untuk amar ma’ruf nahi mungkar entah ada atau tidak ada Jokowi,” jelasnya.
Kepada umat Islam, Bernard mengimbau kepada semua agar tetap istikamah dan berada kepada kebenaran.
“Bahwa kemenangan itu hadir kepada mereka yang tetap ada pada kebenaran walaupun ada hak yang dicederai oleh manusia. Kita sersakan itu kepada Allah,” ucapnya.