Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Parnoko dan Peluang Partai Islam pada Pemilu 2019

Perolehan suara partai-partai Islam terus menurun setelah reformasi. Parpol bernuansa Islam terpental dari posisi tiga besar.
Petugas mengangkat kardus berisi surat suara Pemilu 2019 saat tiba di KPU Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis (31/1/2019)./ANTARA-Oky Lukmansyah
Petugas mengangkat kardus berisi surat suara Pemilu 2019 saat tiba di KPU Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis (31/1/2019)./ANTARA-Oky Lukmansyah

Tren Penurunan Suara

Dari data Komisi Pemilihan Umum, perolehan suara partai-partai Islam terus menurun setelah reformasi. Pada Pemilu 1999 dan 2004, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) selalu masuk dalam tiga besar.

Namun, perolehan suara partai berlambang Kabah itu anjlok di Pemilu 2009 dengan kehilangan 20 kursi di DPR, yaitu dari 58 kursi (2004) menjadi 38 kursi (2009).

Partai Islam lainnya, seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga hanya menempati posisi sepuluh 10 besar perolehan suara hingga Pemilu 2014. 

Ikram menilai tren penurunan perolehan suara partai Islam terjadi karena proses sekulerisasi politik masih terjadi.

"Pemilih ini saleh secara agama dan ritual. Tapi secara politik, menurut mereka, agama tidak serta-merta sakral kemudian Muslim memilih partai Muslim," kata Ikram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Sebelumnya
Di Ujung Tanduk
Penulis : Saeno
Editor : Saeno
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper