Bisnis.com, JAKARTA — Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH. Ma'ruf Amin mengungkapkan bahwa dirinya akan "sama-sama kalem" dalam Debat III antarcawapres menghadapi Sandiaga Uno.
Sebelumnya, pihak BPN Prabowo-Sandiaga menyebut Sandi tidak akan menyerang Ma'ruf Amin sebab pribadi Sandi disebut sangat menghormati sosok kiai.
"Yang penting laksanakan dengan santun, sopan. Bukan hanya Pak Sandi ke saya, saya juga yang tua ke yang muda. Harus saling menghormati," ujar mantan Ketua MUI dan Rais Aam PBNU ini, Selasa (19/2/2019).
Kiai yang kini menginjak usia 75 tahun ini pun mengapresiasi rasa hormat Sandi, dan mengimbau agar semua pihak mematuhi aturan dari KPU.
"Kan tanya jawab. Debat kan tidak berarti berantem, tanya jawabnya gimana, saya ditanya jawabnya gimana. Itu kan tanya jawab," ungkap Ma'ruf.
Ma'ruf menyebut siap beradu konsep dan pandangan dengan Sandi. Kendati demikian, Ma'ruf menegaskan silang pendapat bukan ajang untuk merendahkan atau tidak menghormati, apalagi tempat berkelahi.
Baca Juga
"Kita saling menghormati dengan cara yang santun," tutup ulama kelahiran Kresek, Tangerang, 11 Maret 1943 ini.
Debat Putaran III akan berlangsung pada 17 Maret 2019. Debat berlangsung di Hotel Sultan, Senayan dengan tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya.
Sebelumnya beredar meme yang "meledek" Ma'ruf akan membawa sejumlah senjata rahasia saat debat melawan Sandi. Digambarkan dalam meme tersebut Ma'ruf akan menggunakan peci wifi, kacamata laser, sarung inframerah dan tasbih berisi bocoran-bocaran jawaban.
Mengomentari meme tersebut, melalui pernyataan tertulis, dengan nada berkelakar Ma'ruf menyebut bahwa pembuat meme itu terlalu banyak menonton film Mission Impossible dengan karakter Ethant Hunt yang diperankan aktor Tom Cruise.
"Jangan-jangan mereka kebanyakan nonton film Mission Impossible itu. Saya kan Kiai, Kiai itu kan apa adanya saja," ujar Ma'ruf Amin.