Bisnis.com, BANDUNG -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan angka partisipasi warga Kota Bandung bisa mencapai target dari angka partisipasi yang ditargetkan nasional.
Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Kota Bandung, Suharti, dalam Bandung Menjawab, di Balai Kota Bandung, Selasa (12/2).
Ia menyebutkan target nasional terkait angka partisipasi masyarakat di Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif 2019 adalah sebesar 77,5 persen.
"Target kita memang sesuai dengan target nasional, ada diangka 77,5 persen," kata Suharti.
Optimisme Suharti mampu mengejar target nasional tersebut berdasar pada angka partisipasi warga Kota Bandung pada Pilkada Jawa Barat 2018 yang mencapai 76,62 persen.
"Kita yakin bisa meningkatkan tingkat partisipasi tersebut," jelas Suharti.
Baca Juga
Berbagai upaya pun dilakukan KPU Kota Bandung untuk memacu partisipasi warga Kota Bandung. Salah satunya dengan merangkul komunitas dan elemen masyarakat untuk menyesuaikan agenda Pemilu 2019 mendatang.
"Bahkan kesbangpol Kota Bandung kita apresiasi cukup gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat baik melalui kegiatannya ataupun program-program kerjanya yang cukup masif di masyarakat dan itu membantu KPU dalam melakukan proses edukasi ke masyarakat," jelasnya.
Selain itu, KPU Kota Bandung juga terus melakukan sosialisasi terhadap pemilih pemula agar para pemilih milenial ini menggunakan hak suaranya. Bagaimana tidak, dari 1,7 juta Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Bandung, 30 persennya adalah pemilih pemula.
Beberapa upayanya tersebut adalah dengan menggelar KPU Goes to School dan KPU Goes to Campus dengan menggandeng Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung untuk melakukan perekaman KTP elektronik bagi kaum milenial yang belum terekam KTP Elektronik.
"Itu yang kita lakukan supaya hak pilih mereka juga terpenuhi," tandasnya.
