Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gibran Jokowi Belum Mau Terjun ke Dunia Politik

Gibran Rakabuming Raka, anak sulung Presiden Joko Widodo, menyatakan belum terpanggil untuk terjun ke dunia politik mengikuti sang ayah.
Gibran Rakabuming Raka, Presiden Joko Widodo, Iriana Jokowi dan Selvi Ananda, serta Jan Ethes, Sabtu (8/12). JIBI/BISNIS/Amanda Kusumawardhani
Gibran Rakabuming Raka, Presiden Joko Widodo, Iriana Jokowi dan Selvi Ananda, serta Jan Ethes, Sabtu (8/12). JIBI/BISNIS/Amanda Kusumawardhani

Bisnis.com, BOGOR - Gibran Rakabuming Raka, anak sulung Presiden Joko Widodo, menyatakan belum terpanggil untuk terjun ke dunia politik mengikuti jejak sang ayah.

"Untuk saat ini memang saya mengikuti terus jejaknya bapak sebagai pengusaha. Sekarangkan Bapak sudah jadi politikus, saya lihat itu sebagai hal yang sangat dinamis ya," katanya di Grand Garden Bogor, Sabtu (8/12/2018).

Gibranmenceritakan, sejak 2010 hingga saat ini masih fokus menggeluti dunia usaha. Namun, Gibran mengakui bahwa bergelut di dunia usaha melalui program tanggung jawab sosial misalnya, tidak bisa menjangkau masyarakat bawah.

Lain lagi dengan politik yang diyakininya bisa menyentuh rakyat banyak karena politikus memilki kewenangan dalam membuat kebijakan pro-rakyat.

"Jadi kalau pengin menyentuh banyak orang, ya harus terjun ke dunia politik. Itu saja. Kebijakan yang pro-rakyat, sehingga bisa menyentuh banyak orang karena pengusaha yang sukses itu harus ada yang namanya pengembalian ke masyarakat. Menurut saya, pengusaha bisa jadi politikus, tapi politikus belum tentu bisa jadi pengusaha," jelasnya.

Gibran  mengimbau anak muda supaya tidak apatis terhadap politik. Jika memang sudah mapan secara mental dan ekonomi, Gibran menyatakan berpolitik merupakan salah satu opsi yang bisa dipilih untuk mengabdi kepada masyarakat.

Di saat yang sama, Jokowi menyatakan bakal memberikan kebebasan bagi anak-anaknya untuk menentukan pilihan dalam hidupnya, termasuk apakah ingin melanjutkan jejaknya sebagai pengusaha atau politikus.

"Saya sejak kecil mereka sudah diberi kebebasan untuk menentukan pilihan. Ke mana. Tapi, tadi prinsip-prinsip mereka sudah tahu semua. Apa yang boleh dan tidak boleh. Misal, tahu-tahu Kaesang mau nyalonin Presiden di 2024, ya enggak mungkin juga," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper