Bisnis.com, JAKARTA — Ketua DPR Bambang Soesatyo mengingatkan seluruh elemen bangsa, termasuk para elite dan wakil rakyat, untuk menjaga narasi politik yang kondusif dan menghindari ujaran kebencian menjelang Pilpres 2019.
Ajakan itu disampaikannya dalam Rapat Paripurna DPR saat memulai masa sidang kedua Tahun Sidang 2018-2019, Rabu (21/11/2018). Masa reses DPR yang sudah berlangsung tiga pekan berakhir hari ini, yang ditandai dengan sidang paripurna.
Menurut Bamsoet, sapaan akrabnya, semua pihak perlu membangun suasana politik yang teduh, damai, dan bermartabat. Pasalnya, kontestasi Pilpres dan pemilihan anggota legislatif hanyalah bersifat sementara.
“Mari kita jauhkan narasi dan ujaran yang membuat kita saling menyerang, saling mencemooh, dan saling menyakiti satu dengan yang lain,” ujarnya.
Apalagi, sebagai bangsa yang majemuk, Indonesia sangat rentan terhadap perpecahan.
“Sebaliknya, mari kita bangun budaya kompetisi yang sehat, saling menguatkan, dan saling membesarkan. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” tambah Bamsoet.
Dia melanjutkan politik dan demokrasi haruslah diabadikan untuk tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang adil, makmur, sejahtera lahir dan bathin. DPR juga mengklaim bakal terus bekerja keras untuk rakyat meski waktu yang dimiliki terbatas hingga akhir 2018, karena akan menghadapi Natal dan Tahun Baru.