Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Minamas Bangun Kebun Plasma Sawit di Aceh Timur

Minamas Plantation Group bekerja sama dengan para stakeholder membangun kebun plasma sawit sebagai langkah investasi jangka panjang.
Presiden Direktur PT Minamas Gemilang Haryanto Tedjawidjaja (kiri) didampingi Head Plantations Sustainablity & Quality Management Mohamad Pirabaharan Abdullah (kedua kanan), berbincang dengan Presdir PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto (kedua kiri) , dan Pemimpin Redaksi Harian Bisnis Indonesia Hery Trianto saat pertemuan di Jakarta/JIBI-Endang Muchtar
Presiden Direktur PT Minamas Gemilang Haryanto Tedjawidjaja (kiri) didampingi Head Plantations Sustainablity & Quality Management Mohamad Pirabaharan Abdullah (kedua kanan), berbincang dengan Presdir PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto (kedua kiri) , dan Pemimpin Redaksi Harian Bisnis Indonesia Hery Trianto saat pertemuan di Jakarta/JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com,  ACEH TIMUR -- Minamas Plantation Group bekerja sama dengan para stakeholder membangun kebun plasma sawit sebagai langkah investasi jangka panjang.

Presiden Direktur Minamas Plantation Group (Minamas) Haryanto Tedjawidjaja mengatakan perkebunan plasma sawit ini dibangun di atas lahan sekitar 720 hektare di Desa Gampong Cek Mbon, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Pembangunan kebun ini telah didukung penuh oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Aceh Timur sebagai penyedia lahan dan pemberi izin usaha.‎ Selain itu, pembangunan kebun plasma ini melibatkan masyarakat sekitar yang telah membuat badan usaha bernama Koperasi Unit Desa (KUD) Pentagon dan ikut mengelola sepenuhnya hasil kebun ini kelak.

‎"Hal ini sesuai dengan komitmen perusahaan untuk memberikan kontribusi terbaik dan kesejahteraan yang nyata kepada masyarakat di sekitar perusahaan," kata Haryanto, Rabu (24/1/2018).

Dia menambahkan pembangunan kebun plasma ini dilakukan oleh anak perusahaan, yaitu PT Padang Palma Permai (PPP) yang telah memiliki kebun inti di sebelah plasma sawit ini. Adapun hasil kerja sama ini diharapkan bisa memberikan pengetahuan bagi masyarakat agar menerapkan sistem sustainable agriculture practice‎ agar dapat menjaga kelestarian kebun sawit. Hal ini diperlukan untuk menjawab tantangan global yang masih meragukan bisnis di sektor ini.

Menurutnya, kebun plasma dari Minamas telah lebih dulu ada di daerah seperti Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Jambi, Sumatera Selatan dan Sulawesi Tengah. ‎Sedangkan saat ini jumlah total kebun plasma sawit di Indonesia yang dimiliki oleh Minimas Plantation Group mencapai sekitar 46.000--50.000 hektare.

Haryanto menyebutkan akan menambah luas lahan plasma sawit di Kecamatan Peureulak hingga mencapai 1.200 hektare. ‎"Kami harap, kerjasama yang erat antara perusahaan, pemerintah kabupaten Aceh Timur ini, masyarakat [petani sawit] akan terus berlangsung di masa yang akan datang," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Timur ‎Syahrul bin Syamaun menghimbau perusahaan sawit agar menerapkan prinsip pengelolaan berkelanjutan sampai dengan hilir dan harus mengikuti aturan sesuai dengan Undang-Undang (UU) yang berlaku. Dengan demikian, perusahaan harus mengikuti kebijakan agar koorporasi yang bergerak di bidang sawit diharapkan dapat menjalin kemitraan dengan masyarakat sekitar.

"PT PPP mempelopori kemitraan ini di Aceh Timur," kata Syahrul, Rabu (24/1/2018).

Dia mengharapkan penanaman perdana plasma ini menjadi ‎langkah pergerakan awal untuk kemajuan pembangunan daerah yang disumbangkan oleh industri sawit.

"Program yang diinisiasi oleh PT PPP diharapkan akan menginspirasi perusahaan lainnya untuk melakukan program serupa," ungkapnya.

Seperti diketahui, penanaman plasma sawit dilakukan secara simbolik oleh Presiden Direktur Minamas dan Wakil Gubernur Aceh Timur berserta masing-masing jajarannya. Selain itu, ikut hadir juga Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Aceh Timur, Kapolres Aceh Timur, Dandim Langsa, dan para tokoh ulama.

Minamas Plantation Group adalah perusahaan yang bergerak di sektor hulu-hilir industri sawit. Saat ini, Minamas memiliki sebanyak 69 kebun dan ‎23 pabrik di yang berada di berbagai daerah seperti Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi. Adapun luas lahan sawit yang dimiliki oleh Minamas di Tanah Air sekitar 201.882 hektare dan menyerap tenaga kerja sebanyak 29.000 orang.‎


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper