Bisnis.com, JAKARTA - Raja Maha Vajiralongkorn Bodindradebayavarangkun, anak kedua dan satu-satunya putra Raja Bhumibol Adulyadej dan Ratu Sirikit, lahir di Bangkok pada 28 Juli 1952.
Setelah bersekolah di Inggris dan Australia, termasuk Akademi Militer Kerajaan, Duntroon, dia bergabung dengan Royal Thai Army pada 1975, dan menduduki posisi teratas di ketiga cabang angkatan bersenjata tersebut.
Dia diinvestasikan sebagai putra mahkota dan pewaris oleh ayahnya pada 1972. Dalam sebuah wawancara 1980 dengan BBC, dia ditanya bagaimana rasanya menjadi seorang pangeran. "Saya telah lahir, sejak detik pertama hidup saya, sebagai seorang pangeran," katanya. "Sulit untuk mengatakan bagaimana rasanya menjadi ikan saat Anda sedang ikan. Atau bagaimana rasanya menjadi burung saat Anda seekor burung."
Dalam beberapa tahun terakhir, dia telah menghabiskan banyak waktu di Jerman di mana anak laki-lakinya yang berusia 12 tahun, Pangeran Dipangkorn Rasmijoti, menghadiri sekolah. Raja muncul di Thailand pada acara penting negara dan hari libur nasional utama. Dia telah menikah tiga kali dan memiliki lima putra dan dua putri dengan mantan istrinya.
Raja Vajiralongkorn sangat menyukai penerbangan dan hewan peliharaan. Dia memenuhi syarat untuk menerbangkan pesawat terbang sipil dan jet tempur, yang telah memberinya julukan Chao Fah Nak Bin (Pilot Prince). Foo Foo, pudel peliharaan kesayangan yang meninggal tahun lalu, dipromosikan menjadi pangkat senior di angkatan bersenjata.