Kabar24.com,JAKARTA- SD, menjadi satu dari tiga orang terakhir yang diamankan Kepolisian Resot Metro Bekasi terkait pengeroyokan dan pembakaran Zoya yang dituduh mencuri emplifier Musala Al-Hidayah di Babelan, Kabupaten Bekasi.
SD, yang diamankan bersama AL dan KR, merupakan pelaku yang membeli dan menyiramkan bensin ke tubuh Zoya dan akhitnya membakar pria itu.
"Saudara SD umur 27 tahun perannya adalah dia yang membeli bensin lalu kemudian menyiram ketubuh MA [Zoya] dan sekaligus dia pelakunya yang membakar saudara MA," kata Kapolres Metro Bekasi, Komisaris Besar Polisi Asep Adisaputra, Rabu (9/8/2017).
Lebih lanjut, Asep menjelaskan, dalam pengembangan kasus, pihaknya terpaksa mengambil tindakan tegas terhadap SD dengan menembak di bagian kaki karena berusaha melarikan diri.
"Untuk saudara SD (27), yang perannya menyiram dan membakar korban, terpaksa harus kami tindak tegas dengan menembak bagian kaki. Karena saat hendak menunjukkan pelaku lain, mencoba melarikan diri," tambahnya.
Sebelumnya, polisi juga telah mengamankan dua orang lainnya yakni NA dan SU. Keduanya diketahui menendang Zoya di bagian perut dan punggung.
Baca Juga
Kini, polisi terus mengembangkan kasus ini dan akan memburu sejumlah nama yang timbul selama penyelidikan baik dari keterangan para tersangka dan saksi.
Sejauh ini, polisi telah memeriksa 9 orang saksi terkait kasus pengeroyokan atas Zoya.
"5 Tersangka ini akan terus kita kembangkan dan pastinya dari beberapa keterangan tersangka dan saksi masih ada nama-nama yang timbul yang harus dikejar dan dilakukan penangkapan," tambahnya.