Bisnis.com, JAKARTA – Indonesia akan menjadi tuan rumah Forum Pangan Asia Pasifik pada 30-31 Oktober 2017. Forum ini merupakan forum tingkat regional yang diadakan pertama kali sejak Perserikatan Bangsa-Bangsa mendeklarasikan The Decade of Action on Nutrition 2016-2025.
Agenda yang dipimpin oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini menyatakan konsensus terkait diet dan sistem pangan yang baik memiliki peran penting dalam mencapai agenda tujuan pengembangan perkelanjutan (SGDs) dan Konsensus Iklim Paris.
“Forum Pangan Asia Pasifik sebagai katalis yang dapat memicu transformasi regional Asia Pasifik dalam mencapai SDGs merupakan harapan terbesar saya,” ujar Nila Moeloek, Menteri Kesehatan, yang sekaligus sebagai anggota tetap Dewan Pengawas EAT, seperti dikutip pada Jumat (26/5/2017).
Forum Pangan Asia Pasifik, lanjutnya, akan mengedepankan tantangan-tantangan utama terkait dampak perubahan iklim terhadap keberadaan pangan, efek urbanisasi terhadap pola diet dan tantangan ganda malnutrisi. Nila menegaskan fakta kesehatan dan nutrisi tidak dapat dipisahkan dari masalah iklim dan lingkungan.
Sistem pangan merupakan bagian sentral dari konvergensi strategis. Sebagai salah satu negara regional yang mempunyai populasi terbanyak, sambung dia, Indonesia terpanggil untuk mengambil peran terdepan dalam mengedepankan kesehatan iklim keberlangsungan dalam pengembangan visi di regional Asia Pasifik.
