Bisnis.com, JAKARTA - Berikut ini adalah ringkasan headlines BISNIS INDONESIA edisi cetak Kamis, 16 Februari 2017. Untuk menyimak lebih lanjut, silahkan kunjungi http://epaper.bisnis.com/
Seksi Market
Hal 13. PROSPEK KINERJA 2017: Laju Emiten Ban Tertahan
Tahun ini, emiten ban belum tentu meneruskan estafet pemulihan kinerja. Pasalnya, para pelakon industri ban bakal didera oleh kenaikan harga bahan baku karet dan stagnasi pasar otomotif.
Hal 14. PRODUK INVESTASI: Mengurai Benang Kusut DIRE
Dari 85 manajer investasi (MI) yang beroperasi di Indonesia, baru satu MI yang memanfaatkan insentif perpajakan produk Dana Investasi Real Estat (DIRE) yang dituangkan Peraturan Pemerintah No.40/2016.
Hal 15. EMITEN BATU BARA: Kenaikan Biaya Produksi Menghantui
Banyak pihak menilai tahun ini merupakan periode ke bangkitan batu bara yang berlomba-lomba mem - perbaiki kinerja dengan memacu produksi. Namun, lonjakan biaya produksi perlu dicermati.
Hal 16. PENUTUPAN TAMBANG: Ketegasan Duterte, Kemenangan Nikel
Setelah berjalan tertatih karena terbebani sentimen dari Indonesia, harga nikel siap melangkah lebih mantap, seiring dengan keputusan Filipina yang menutup 50% operasi tambangnya.
Hal 17 - 20. TABEL BURSA
Hal 21. BATAS KEPEMILIKAN ASING: Financial Technology Ditenggat 2 Tahun
Otoritas Jasa Keuangan memberikan batas waktu 2 tahun kepada para pelaku usaha layanan jasa keuangan berbasis teknologi atau fi ntech untuk memenuhi ketentuan tentang batas kepemilikan saham oleh asing.
Hal 22. PROYEKSI PERBANKAN: Kredit Valas Berpotensi Bangkit
Penyaluran kredit valuta asing atau valas berpotensi tumbuh signifi kan pada tahun ini.
Hal 23. KINERJA BANK PERMATA: "Kembalikan Kejayaan Masa Lalu"
Melanglang buana ke berbagai negara tak membuatnya luput atas perkembangan negeri sendiri terutama sektor fi nansial yang membesarkannya.
Ridha D.W. Wirakusumah ditunjuk menjadi Presiden Direktur PT Bank Permata Tbk. sebulan lalu. Dengan bekal pengalaman selama merantau, dia dipercaya untuk membawa kejayaan masa lalu bank publik itu.
Hal 24. KINERJA PERBANKAN: Kredit Nganggur Diramalkan Menyusut
Komitmen kredit bank yang belum dicairkan oleh nasabah (undisbursed loan) terus menanjak seiring dengan lesunya sektor dunia usaha. Namun, bankir optimistis pencairan kredit pada tahun ini akan meningkat karena proyeksi ekonomi membaik.