Kabar24.com, JAKARTA-- Pihak Kepolisian mengimbau agar para tokoh masyarakat, tokoh agaman dan tokoh adat berpartisipasi aktif untuk kembali merajut persatuan yang erat paska pemiliha kepala daerah di Indonesia.
Kadiv Humas Polri, Boy Rafli amar menyebtukan, tidak dipungkiri bahwa selama berjalannya persiapan serta perhelatan pesta rakyat terdapat perbedaan di tengah-tengah masyarakat. Untuk itu, parah tokoh tersebut diharapkan bisa menjadi penyejuk suasana.
“Mari kita merajut kembali persatuan kesatuan di antara kita yang tentunya sempat terjadi perbedaan perbedaan. Oleh karena itu, peran dari tokoh-tokoh masyarakat, tokoh Agama, di dalam kembali kita menyejukkan suasana yang ada, ini menjadi penting,” sebut Boy, Kamis (16/2/2017).
Boy menambahkan terkait perlunya sikap yang sportif dan bijak terkait hasil pemilihan suara yang akan diumumkan secara resmi oleh pihak Komisi Pemilihan Zumum.
“Nah ini sangat penting agar kita dapat menyikapi secara baik secara bijak secara sportif terhadap proses penghitungan suara yang saat ini masih tentunya masih berlangsung,” tambahnya.
Sementara itu, terkait beberapa daerah yang diprediksi akan melanjutkan proses pilkada dengan putaran kedua, pihaknya akan berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu serta seluruh jajaran kepolisian di Indonesia dan TNI dalam hal pengamanan.
“Pada prinsipnya seluruh jajaran kepolisian dengan dibantu TNI akan melaksanakan pengamanan secara maksimal secara menjaga netralitas objektivitas di dalam pelaksanaan pengamanan yang harus dilaksanakan,” pungkasnya.