Kabar24.com, JAKARTA - Bencana puting beliung yang menerjang Dusun Astamaya dan Dusun Bojong Salawe, Kecamatan Karang Jaladri, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat, yang merusakkan 172 rumah.
Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), menyatakan bencana yang terjadi Rabu (12/10) pukul 14.00 WIB tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Dia menjelaskan jumlah korban terdampak sebanyak 15 kepala keluarga yang meliputi 42 orang. Namun, upaya penanggulangan bencana oleh BPBD Kabupaten Pangandaran, telah dilakukan evakuasi korban dan mendirikan tenda pengungsian.
Sebagaimana siaran pers yang diterima Bisnis.com pada Rabu malam (12/10/2016), Sutopo memaparkan kerusakan dari masing-masing dusun tersebut sebagai berikut:
1. Dusun Astamaya, RT.05, 06/RW. 07 dan RT. 03,02/RW.01, Desa Karang Jaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, jumlah korban terdampak sebanyak 157 KK, yang terdiri dari empat Rukun Tetangga (RT).
a. RT. 05/RW. 07, terdapat empat rumah rusak berat, 24 rumah rusak ringan. Total kerusakan rumah 28 unit.
b. RT. 06/RW. 07, terdapat empat rumah rusak berat, 41 rumah rusak ringan. Total kerusakan rumah: 45 unit.
c. RT. 03/RW. 01 terdapat dua rumah rusak berat, 40 rumah rusak ringan. Total kerusakan 42 unit.
d. RT. 02/RW. 01 terdapat empat rumah rusak berat, 38 rumah rusak ringan. Total kerusakan rumah: 42 rumah.
2. Dusun Bojong Salawe, Desa Karang Jaladri, Kecamatan Parigi berdampak kepada tiga RT saja di wilayahnya, seperti;
a. RT. 01/RW. 01, dua kumah rusak ringan, dan satu rumah rusak berat.
b. RT. 02/RW. 04, terdapat tiga rumah rusak sedang.
C. RT. 01/RW. 04 terdapat 80 rumah rusak sedang, satu musola rusak sedang, satu rumah rusak berat.
