Bisnis.com, KEDIRI -- Bupati Kediri Haryanti Sutrisno mengimbau agar dana desa digunakan untuk memperbaiki saluran tersier pertanian. Tahun ini Kabupaten Kediri menerima dana desa Rp218,6 miliar.
Dia berpesan kepada pemerintah desa agar mengelola dana desa sebaik-baiknya. Dengan demikian, masyarakat desa dapat merasakan langsung pembangunan di desa.
"Memang skala prioritas dari tiap-tiap desa bebeda, tetapi rata-rata yang dibutuhkan adalah saluran tersier pertanian," katanya dalam siaran pers, Rabu (6/4/2016).
Dana desa, lanjutnya, juga perlu dialokasikan untuk pembangunan jalan usaha tani untuk mempermudah pengangkutan hasil pertanian mereka.
Setiap desa di Kabupaten Kediri tahun ini menerima dana Rp1,07 miliar menyusul kenaikan penyaluran dana desa hingga dua kali lipat dari tahun lalu.
Angka itu berasal dari penyaluran dana desa senilai Rp218,6 miliar, alokasi dana desa (ADD) senilai Rp393 juta per desa dan bagi hasil pajak daerah dan retribusi daerah Kabupaten Kediri kepada desa sebesar 10%. Adapun jumlah desa di Kabupaten Kediri saat ini 343 desa.