Bisnis.com, JAKARTA--Seorang pria bernama Faycal Cheffou yang ditangkap dan didakwa terlibat dalam penyerangan di Brussels, Belgia, akhirnya dibebaskan karena kurangnya bukti.
Serangan di bandar udara dan stasiun metro kota itu menewaskan 35 orang dan melukai lebih dari 300 orang. Kelompok yang menamakan dirinya Negara Islam di Irak dan Suriah atau ISIS sudah menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Dalam pernyataannya, pihak kejaksaan federal Belgia mengatakan bahwa indikasi yang mendorong penangkapan Faycal C tidak didukung oleh bukti-bukti dalam penyelidikan yang sedang dilangsungkan.
"Akibatnya, subjek kini dibebaskan oleh dewan magistrat yang memeriksanya," menurut pernyataan itu sebagaimana dikutip BC.co.uk, Selasa (29/3/2016).
Dua hari lalu Cheffou dijatuhi dakwaan "ikut ambil bagian dalam kelompok teroris, pembunuhan teroris dan upaya melakukan pembunuhan teroris."
Televisi Belgia dan harian Le Soir menyebutkan Cheffou adalah seorang jurnalis lepas.