Bisnis.com, KEDIRI - Sebanyak 1.212 siswa SD akan menari massal di Kawasan Wisata Simpang Lima Gumul sehari sebelum puncak perayaan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke 1.212 yang jatuh 25 Maret. Anak-anak yang mewakili 26 kecamatan di Bumi Canda Bhirawa itu akan menampilkan tarian tradisional Sang Panji.
"Keterlibatan anak-anak dalam tarian kolosal masal seperti ini akan mampu membangkitkan gairah anak untuk mencintai dan selanjutnya ikut melestarikan kesenian tradisional," kata Sugeng, komponis tarian tersebut, Jumat (11/3/2016).
Sebelum tarian Sang Panji ditampilkan pukul 14.00 WIB, siswa-siswa SMA akan membawakan tarian Sang Legenda Panji, yang terdiri atas legenda Kleting Kuning, Merah, Hijau, Yuyu Kangkang, dan Panji Asmorobangun.
Mereka terbagi ke dalam 10 kelompok penari. Rangkaian peringatan itu juga akan menampilkan Sang Bhagawanta Bhari yang akan menyerahkan prasasti Kabupaten Kediri.
Sugeng bertutur tarian massal anak-anak SD dilatih oleh dua orang guru dari masing-masing kecamatan sejak 1 Maret. Untuk menyamakan kekompakan gerak, maka pada 17, 19, dan 21 Maret, latihan bersama akan dilakukan.
Adapun gladi bersih sebagai latihan terakhir akan diadakan 23 Maret. Berikut ini rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri tahun ini:
19 Maret: Earth Hours di Monumen Simpang Lima Gumul dengan memadamkan listrik selama satu jam mulai pukul 20.30 WIB.
Kegiatan akan didahului dengan aksi teatrikel, tarian, dan band.-19-25 Maret: Safari KB dan sosialisasi Keluarga Sejahtera.
22 Maret: Donor darah melalui PMI yang dilaksanakan di Ruang Joyoboyo dengan peserta sekitar 400 orang dan melibatkan berbagai instansi, kampus, dan swasta.
24 Maret: Pengajian akbar di Masjid Agung Pare dengan pembicara KH. Yusuf Mansyur pada malam hari. Pada siang hari, tarian kolosal massal Sang Panji ditampilkan.
24-27 Maret: Pasar Raya di Simpang Lima Gumul dengan menampilkan produk-produk unggulan dinas, instansi, dan masyarakat. Kegiatan ini juga akan menampilkan benda-benda pusaka Kabupaten Kediri.
25 Maret: Upacara Hari Jadi Kabupaten Kediri di halaman belakang kantor Pemda yang melibatkan pasukan 8 kompi yang terdiri atas seluruh staf dan karyawan Pemda, camat, kepala desa, tokoh masyarakat, siswa dan mahasiswa.
25-27 Maret: Kontes ikan koi di Convention Hall Simpang Lima Gumul yang akan melibatkan pembudidaya, penghobi, dan komunitas ikan koi dari berbagai kota di Indonesia.
26 Maret: Jalan santai dari Simpang Lima Gumul yang melibatkan seluruh staf, karyawan Pemda, dan masyarakat. Pameran foto dan lukisan dinding (mural) akan dilaksanakan 25-27 Maret di basement Simpang Lima Gumul dengan melibatkan komunitas fotografi dan pelukis.
26 Maret: Kegiatan motor cross di lapangan Tugurejo Simpang Lima Gumul mulai pukul 09.00 WIB yang melibatkan komunitas Malioboro City Yogjakarta.
Sementara itu, kegiatan adventure trail akan dilakukan 27 Maret di area wisata Gunung Kelud. Kegiatan ini akan dimulai dari rest area Gunung Kelud Lapangan Ngancar dengan rute kawasan Gunung Kelud dengan jarak tempuh sekitar 100 km.
29 Maret-3 April: Pasar Raya bagi UMKM dan pedagang yang akan memasarkan produk-produk unggulan di sebelah timur GPI Simpang Lima Gumul.
6 April: Pengobatan gratis di desa-desa terpencil Kabupaten Kediri, yakni desa-desa yang membutuhkan peningkatan status kesehatan masyarakat. Kegiatan ini akan melibatkan dokter dan paramedis dari pemerintah dan swasta yang ada di Kabupaten Kediri.
24 April: Lintas Alam Semen Besuki (Laski) mulai pukul 06.00 WIB dengan start di depan Polsek Semen dengan jarak tempuh 25 km. Rute melalui hutan yang ada di Kecamatan Semen sampai Area Wisata Air Terjun Irenggolo Besuki, Kecamatan Mojo.
24 Mei: Lomba Lari 10 K, dimulai dari jalan raya depan Terminal Dinas Perhubungan Simpang Lima Gumul dengan rute sepanjang 9.700 meter. Kegiatan akan dimulai pukul 06.30 WIB dengan perkiraan peserta 2.000 orang.Sumber: Pemkab Kediri