Kabar24.com,MAKASSAR—Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggelar upacara dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang selalu dirayakan setiap tanggal 28 Oktober 2015.
Dalam kegiatan tersebut, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mendorong generasi muda untuk meningkatkan daya saing untuk menghadapi persaingan global di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
Dia menuturkan, tantangan terberat yang dihadapi pemuda saat ini adalah penerapan MEA. Sehingga para pemuda dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dan memiliki kreatifitas serta inovasi yang tinggi.
"Pada tahun 2015 ini, kita memasuki era Komunitas Asean. Untuk itu, para pemuda harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain," kata Syahrul dalam pidatonya di Makassar, Rabu (28/10/2015).
Selain itu, dia juga mengimbau para pemuda untuk lebih terlibat aktif di segala bidang pembangunan.
Untuk menyelenggarakan pembangunan kepemudaan secara berkelanjutan, terangnya, harus terus dilaksanakan melalui proses penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan, hendaknya melalui proses revolusi mental.
"Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas, dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif," tuturnya.
Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, Pemprov Sulsel juga menyerahkan penghargaan dan bantuan modal sebesar Rp10 juta per orang kepada wirausaha muda berprestasi. Selain itu, atlet berprestasi internasional dan nasional juga mendapatkan piagam penghargaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
