Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ledakan di Mal Alam Sutra, JK Minta Keamanan Pusat Perbelanjaan Ditingkatkan

Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta seluruh pengelola swasta untuk meningkatkan keamanan di pusat perbelanjaan di seluruh Indonesia.
Mal Alam Sutra pasca ledakan yang terjadi di toilet kantin ramai dengan aparat kemanan./Bisnis.com-Dini
Mal Alam Sutra pasca ledakan yang terjadi di toilet kantin ramai dengan aparat kemanan./Bisnis.com-Dini

Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta seluruh pengelola swasta untuk meningkatkan keamanan di pusat perbelanjaan di seluruh Indonesia.

Hal itu disampaikan menanggapi adanya peristiwa peledakan bom di Mal Alam Sutera, Tangerang Selatan, Rabu (28/10/2015).

Menurut dia, peledakan bom yang terjadi menunjukkan tingkat keamanan di tempat umum tersebut tidak terlalu bagus.

"Mungkin tidak disangka hanya seperti mal-mal di kota. Itu di mana-mana bisa terjadi, makanya keamanan di mal harus dijaga," katanya di Kantor Wakil Presiden, Rabu (28/10/2015).

Tak hanya itu, Kalla juga mengimbau Polri untuk bertindak cepat mencari pelaku peledakan bom dan pihak-pihak yang mengganggu keamanan nasionak.

Sampai saat ini, Kalla mengaku belum mendapat laporan rinci terkait kasus peledakan bom dan masih menunggu hasil pemeriksaan.

Dalam keterangan tertulis, Mabes Polri memberi konfirmasi soal ledakan di Mal Alam Sutera.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Pol. Agus Rianto menyampaikan telah terjadi ledakan pada pukul 12.05 WIB di dalam toilet costumer kantin karyawan lantai LG Mal Alam Sutera.

"Korban luka atas nama Fian, karyawan kantin Borneo," tulisnya dalam keterangan pers.

Menurut Agus, korban mengalami luka bakar dan terkena serpihan benda di kaki sebelah kiri. Saat ini korban dibawa ke ruang perawatan klinik Mal Alam Sutera untuk mendapat pengobatan.

Belum diketahui apakah ledakan tersebut bom atau bukan. Hingga kini tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Tangerang Kota sudah berada di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lavinda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper