Kabar24.com, SURABAYA - Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Kopelindo3 memberikan penghargaan anak berprestasi dan pemberian bantuan pendidikan tahun ajaran 2014/2015 senilai Rp490 juta.
Bersama dengan PT Pelindo dan seluruh anak usahanya, bantuan tersebut diberikan kepada 196 siswa dan siswi berprestasi yang duduk di tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas di Jawa Timur.
Direktur SDM dan Umum Pelindo III Toto Heli Yanto mengatakan penghargaan anak berprestasi, khusus diberikan kepada anak-anak anggota Kopelindo3 yang memperoleh peringkat satu hingga tiga dikelasnya.
Sedangkan bantuan pendidikan berupa beasiswa ditujukan kepada 61 anak-anak binaan anggota Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III.
Anak-anak binaan tersebut merupakan anak yatim atau piatu dari mantan anggota Kopelindo3 yang telah meninggal dunia. Selain itu, beasiswa juga diberikan kepada anak-anak tenaga kerja khusus seperti petugas cleaning service, foto copy dan sopir di lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak.
"Kami sangat berterima kasih kepada Kopelindo3 dan seluruh anak usaha Pelindo III yang turut berperan menyukseskan acara pemberian bantuan. Dan kepada Bank Mandiri Syariah yang turut meyumbang sebesar 11 juta," katanya pada acara Pemberian Bantuan Pendidikan Kopelindo3 di Surabaya, Minggu (23/8/2015).
Pada kesempatan itu, Kopelindo3 juga membagikan 35 paket bantuan pendidikan kepada anak - anak binaan Dinas Sosial Pemerintah Kota Surabaya.
Kopelindo3 juga memberikan bantuan 20 unit sepeda angin untuk digunakan siswa SMPN 24 Surabaya. Pasalnya, selama ini banyak siswa yang mengalami kertelambatan untuk datang ke sekolah dikarenakan lokasi sekolah yang sangat jauh dari jalan raya dan tidak adanya angkutan umum yang melewati sekolah.
Ketua I Pengurus Kopelindo3 Agus Hermawan mengatakan agenda pemberian bantuan pendidikan rutin digelar sejak 2004.
“Perkembangan Kopelindo3 dari tahun ke tahun cukup menggembirakan, sehingga sebagai bentuk rasa syukur, selalu dilakukan pemberian bantuan pendidikan," ujarnya.
Realisasi anggaran anak berprestasi dan bantuan pendidikan pada tahun ini naik 30% dibandingkan realisasi tahun lalu di kisaran Rp338 juta. Jumlah anak berprestasi yang masuk dalam program tersebut juga meningkat dari 179 siswa tahun lalu menjadi 196 siswa tahun ini.