Kabar24.com, JAKARTA -- Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY membuat cuitan bernada pesimis di akun Twitternya, tepat di saat Hakim Sarpin Rizaldi memenangkan gugatan Komjen Budi Gunawan, Senin (16/2/2015).
Dalam twitnya, SBY meminta agar Tuhan segera memberi pertolongan kepada Indonesia.
"Ya Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa. Pemimpin, bangsa dan negara kami tengah Engkau uji sekarang ini. Tolonglah kami, " begitu cuitan SBY dalam akun Twitternya dengan tanda *SBY* yang menunjukkan bahwa cuitan itu dibuat SBY sendiri.
Lebih jauh, SBY juga menyebut soal akal sehat bagi para pemimpin bangsa Indonesia.
"Ya Allah, beri pencerahan batin & kekuatan akal sehat kpd para elite & pemimpin bangsa, agar dpt mengambil pilihan yg tepat & bijak. *SBY*"
Meski tak menyebut secara jelas apa yang terjadi, SBY menuliskan bahwa saat ini sedang terjadi prahara di Indonesia dan nafsu pihak-pihak tertentu untuk meraih kekuasaan.
"Ya Allah, kami malu mengatakan, di balik prahara ini, ternyata banyak kisah & drama yg berkaitan dgn nafsu utk meraih kekuasaan. *SBY*"
"Tak semua cerita di balik layar itu kami ketahui. Tetapi Engkau Maha Tahu. Karenanya, setelah Kau berikan pelajaran, tolonglah kami. *SBY*" lanjut SBY lagi dalam cuitannya.
"HambaMu memohon, tuntunlah para pemimpin kami agar mengutamakan kepentingan negara, bukan kepentingan pribadi masing-masing. *SBY*"
Secara tersurat SBY menyebut soal banyaknya pihak yang berkuasa di Indonesia. "Meskipun banyak yg berkuasa di negeri ini, tetapi Engkaulah yg Maha Kuasa. Bimbinglah agar kekuasaan mereka digunakan dgn benar. *SBY*," ujarnya.
Cuitan itu ditutup dengan doa agar kekuasaan politik di Indonesia segera berakhir. "Dgn kekuasanMu pula ya Allah, semoga kemelut politik ini segera berakhir. Masih banyak tugas negara & pemimpin utk rakyat Indonesia. *SBY*"