Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HAKIM MK: Tolak Diwawancara Pansel, Hamdan Masih Berpeluang

Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva masih berpeluang dicalonkan kembali sebagai hakim konstitusi meski menolak mengikuti proses seleksi yang dijalankan panitia seleksi.

Kabar24.com, JAKARTA—Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva masih berpeluang dicalonkan kembali sebagai hakim konstitusi meski menolak mengikuti proses seleksi yang dijalankan panitia seleksi.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan tidak ada aturan hukum yang mengharuskan seluruh bakal calon hakim MK mengikuti proses yang ditetapkan panitia seleksi.

Dia menyerahkan sepenuhnya pada pansel untuk menetapkan bakal calon yang dinilai pantas.

Pansel bebas merekomendasikan siapapun yang mereka nilai layak kepada Presiden Joko Widodo untuk dicalonkan sebagai hakim MK terlepas dari tahapan proses yang ditentukan.

“Itu pansel, terserah pansel. Kami masih menunggu rekomendasi pansel. Saya tidak tahu, pansel merekomendasikan atau tidak. Kita nunggu dari pansel,” kata Pratikno, Selasa (23/12).

Ketua MK Hamdan Zoelva menolak ikut dalam proses wawancara bakal calon hakim MK yang diselenggarakan pansel MK bentukan pemerintah.

Dalam surat Hamdan kepada pansel yang bertanggal Senin (22/12), alasan penolakannya adalah untuk menjaga nama baik institusi MK.

Dia juga menyatakan pansel bisa menjadikan rekam jejaknya selama menduduki kursi hakim di MK sebagai ukuran kemampuannya. Selain itu, kelayakannya sebagai hakim MK sudah diuji pada tahap seleksi yang dijalankan pada 2010

Hamdan meminta pansel menggunakan dua hal tersebut sebagai acuan untuk merekomendasikan dirinya sebagai salah satu calon hakim konstitusi kepada Presiden Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper