Bisnis.com, JAKARTA - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) pada Jumat (5/12/2014) siang mendatangi kantor Kementerian ESDM Jakarta Pusat.
Dalam aksinya para mahasiswa dari KAMMI menutup hingga separuh badan Jalan MH Tamrin Jakarta Pusat atau tepatnya di depan Gedung Kementerian ESDM.
Dalam aksinya tersebut KAMMI menuntut agar kenaikan BBM untuk segera diturunkan dan menteri-menteri neolib yang ada di dalam Pemerintahan Jokwi-JK untuk diganti.
"Hari ini kita buktikan kepada Jokowi semuanya tidak bisa dibeli, tuntutan kita tetap sama, yaitu batalkan kenaikan harga BBM, buang menteri neolib yaitu Rini Soemarno, Sudirman Said, Sofyan Djalil serta turunkan harga bahan pokok" ujar Herdi Jayakusumah, Koordinator Presidium KAMMI Nasional di Jakarta, Jumat (5/12/2014).
Setelah melakukan aksi blokir dan menggoyangkan pagar, mereka menuju Istana Negara di Jalan Merdeka Utara Jakarta Pusat untuk melanjutkan aksinya.
"Pak Jokowi harus mendengar, ini adalah suara rakyat, bapak dipilih oleh rakyat tapi kenapa rakyat malah dibohongi oleh Bapak Jokowi," katanya.
"Bapak menaikan BBM dengan seenaknya, bapak tidak memikirkan rakyatnya, semua ini sudah dicampuri oleh pihak asing dan neolib dalam Pemerintahan Jokowi - JK," tambahnya.