Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Unggulkan Potensi MICE, Semarang Targetkan Pertumbuhan Pariwisata 20%

Pemerintah Kota Semarang menargetkan pertumbuhan industri pariwisata sebanyak 20% seiring dengan potensi Semarang sebagai sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition).
Wisatawan mengunjungi Candi Borobudur/JIBI
Wisatawan mengunjungi Candi Borobudur/JIBI

Bisnis.com,SEMARANG—Pemerintah Kota Semarang menargetkan pertumbuhan industri pariwisata sebanyak 20% seiring dengan potensi Semarang sebagai sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition).

Kota Semarang sendiri memiliki banyak potensi wisata salah satunya Kota Lama, Lawang Sewu, wisata religi dan bermacam pusat kuliner yang menarik wisatawan berkunjung di wilayah ini.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Masdiana Safitri mengatakan potensi MICE di Semarang terus ditonjolkan untuk menarik jumlah kunjungan wisatawan. Selain itu, wilayah ini memiliki keunggulan dari sisi infrastruktur bandara, pelabuhan dan adanya beberapa jumlah kampus.

“Segala sesuatu yang memikat jumlah kunjungan wisatawan akan dirawat dan dikembangkan dengan baik. Dan kami targetkan pertumbuhan industri pariwisata 20%,” papar dia, Senin (3/11/2014).

Masdiana menilai dengan menonjolkan potensi MICE akan memicu pertumbuhan tamu hotel yang cukup pesat. Bahkan, dalam event besar tertentu tingkat okupansi hotel di Semarang mencapai 100%.

Pihaknya mendukung pelaksanaan pameran yang digelar stakeholder dengan tujuan menjaring lebih banyak pengunjung.

“Adanya pameran sekaligus bisa mempromosikan sektor wisata serta produk-produk dari berbagai daerah, khususnya dari Kota Semarang,” ujarnya.

Beberapa produk yang ditawarkan pada pameran tersebut di antaranya kerajinan, seni, dan kuliner. Selain itu, Masdiana ingin mengenalkan budaya Semarang, salah satunya melalui pertunjukan tarian khas Semarangan yang ditampilkan saat pameran berlangsung.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Semarang Krisseptiana Hendrar Prihadi mengatakan industri kerajinan produk asli dari Semarang terus dilibatkan dalam setiap pameran. Selain mengenalkan produksi lokal, pihaknya berharap pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bisa menciptakan produk dengan kualitas baik.

“Misalnya dalam satu pameran, mereka bisa melihat produk dari berbagai daerah dan luar Pulau Jawa. Harapannya, masing-masing produk yang ditonjolkan akan lebih menarik,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khamdi
Editor : Ismail Fahmi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper