Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KETUA MPR 2014-2019: Harta Zulkifli Hasan Rp24,44 Miliar+US$50.000

Harta kekayaan ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat terpilih dari fraksi Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mencapai Rp24,44 miliar dan US$50.000 (sekitar Rp600 juta) berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2013.
Zulkifli Hasan (tengah) saat disumpah sebagai Ketua MPR 2014-2019/Antara
Zulkifli Hasan (tengah) saat disumpah sebagai Ketua MPR 2014-2019/Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Harta kekayaan ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat terpilih dari fraksi Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mencapai Rp24,44 miliar dan US$50.000 (sekitar Rp600 juta) berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2013.

Jumlah harta tersebut berdasarkan LHKPN yang dilaporkan pada 16 April 2013, menurut Antara, saat dia  menjabat sebagai Menteri Kehutanan.

Harta itu terdiri dari harta tidak bergerak senilai Rp12,57 miliar berupa tanah dan bangunan yang berada di satu lokasi di Bogor, sembilan lokasi di Jakarta Timur dan satu lokasi di Tangerang.

Selanjutnya alat transportasi senilai Rp650 juta yang hanya berupa mobil Toyota Alphard serta logam mulia senilai Rp540 juta.

Zulkifli juga masih memiliki surat berharga sejumlah Rp6,027 miliar dan giro dan setara kas lain senilai Rp4,65 miliar dan US$ 50.000.

Jumlah harta tersebut meningkat Rp631 juta dan US$50.000  dibanding pelaporan terakhir pada 11 Desember 2009 yang hanya berjumlah Rp23,807 miliar.

Seperti diberitakan Bisnis, Zulkifli Hasan terpilih sebagai Ketua MPR periode 2014-2019 setelah terpilih melalui paket yang diajukan Koalisi Merah Putih dalam Sidang Paripurna MPR pada Rabu (8/10/2014) dini hari.

Berdasarkan penghitungan, Paket B yang diusung Koalisi Merah Putih memperoleh 347 suara. Sementara itu, Paket A, yang diusung koalisi partai pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, memperoleh 330 suara, satu suara lainnya abstain.

Paket B terdiri dari Zulkifli Hasan (Demokrat) sebagai calon ketua MPR, didampingi empat calon wakil ketua MPR, yaitu Mahyudin (Golkar), EE Mangindaan (Demokrat), Hidayat Nur Wahid (PKS), dan Oesman Sapta (DPD).

Sementara itu, Paket A terdiri dari Oesman menjadi calon ketua, didampingi empat calon wakil ketua, yakni Ahmad Basarah (PDI-P), Imam Nachrawi (PKB), Patrice Rio Capella (Nasdem), dan Hasrul Azwar (PPP).

Sidang paripurna itu dipimpin oleh Maimanah Umar yang didampingi oleh Ade Rezki Pratam




Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper