Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Makassar New Port Belum Ada Kepastian Dimulai

Operator pelabuhan Kawasan Timur Indonesia PT Pelindo IV belum bisa memastikan jadwal pengerjaan fisik proyek Makassar New Port atau MNP.

Bisnis.com, MAKASSAR - Operator pelabuhan Kawasan Timur Indonesia PT Pelindo IV belum bisa memastikan jadwal pengerjaan fisik proyek Makassar New Port atau MNP.

Menurut Direktur Utama Pelindo IV Mulyono, kepastian pengerjaan proyek MNP sangat bergantung pada izin prinsip dari Kementerian Perhubungan terkhusus untuk penetapan lokasi mega proyek tersebut.

"Ada revisi dari Kemenhub terkait luasan lahan pembangunan tahap pertama serta penetapan lokasi yang bergeser dari lokasi awal," katanya, Senin (15/9/2014).

Dengan kondisi tersebut, Mulyono, pengerjaan infrastruktur dasar pelabuhan bahkan belum bisa dilakukan lantaran Pelindo IV selaku investor proyek MNP tidak mengantongi alas hak pengerjaan.

Padahal, pematangan lahan seluas 150 hektare telah dilakukan perseroan pada semester pertama tahun ini tetapi kembali direvisi  seiring dengan rencana Kemenhub menggeser letak MNP.

Mulyono menjelaskan, pembangunan MNP merupakan bagian dari kerangka MP3EI koridor IV Sulawesi yang secara keseluruhan diperkirakan bakal menelan investasi sekitar Rp7 triliun.

Adapun, pembangunan MNP direncanakan terbagi dalam tiga tahap dengan terdiri dari beberapa fase pengerjaan fisik.

Tahap pertama MNP meliputi reklamasi lahan, pembangunan akses jalan dan pengadaan alat bongkar muat dengan total investasi mencapai Rp2 triliun,

Tahap kedua meliputi pembangun terminal peti kemas dan lapangan penumpukan, container freight station, pengadaan 4 unit alat bongkar.

Sedangkan untuk tahap ketiga yakni pembangunan terminal peti kemas yang dapat menampung peti kemas sekitar 1 juta TEUs, terminal curah kering dan dermaga multipurpose sepanjang 1.800 meter.

"Sebenarnya realisasi MNP ini tergantung dari Kemenhub, jika revisis izinnya sudah diterbitkan, pasti akan segera kami tindak lanjuti," kata Mulyono.

Sekretaris Perusahaan Pelindo IV Zulkifli menambahkan, untuk pendanaan tahap pertama bersumber dari kas internal serta pinjaman dari perbankan dengan total mencapai sekitar Rp2 triliun.

Kendati demikian, perseroan tidak menutup kemungkinan jalinan kerjasama dengan investor swasta nasional maupun asing untuk pembiayaan proyek MNP pada tahap selanjutnya.

"Tetapi, sejauh ini kami memang belum pernah melakukan penjajakan kerjasama dengan investor lain karena memang kami upayakan untuk pengerjaan awal diharapkan berasal dari internal Pelindo IV," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper