Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak seluruh jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II agar menuntaskan seluruh pekerjaannya dalam 100 hari terakhir masa tugasnya.
“Saya mengajak, mari kita tuntaskan pekerjaan kita di 100 hari terakhir ini. Pilpres 2014 terutama kampanye telah selesai, demikian pula pemilu legislatif yang sudah lebih dahulu selesai. Oleh karena itu, para Menteri dan anggota kabinet, saya berharap segera kembali aktif dan secara penuh menyelesaikan tugas pokoknya,” pinta Presiden SBY dalam Sidang Kabinet Paripurna di kantor Presiden, seperti dikutip dari laman resmi Setkab, Minggu (13/7/2014).
Presiden SBY yang didampingi Wakil Presiden Boediono memerintah Kepala Bappenas/Menteri PPN Armida Alisyahbana dan Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto agar dalam tiga hari ini menyiapkan apa saja agenda dan pekerjaan rumah para menteri dan anggota kabinet yang harus dirampungkan.
“Pilih yang paling penting Ibu Armida dan Pak Kuntoro. Misalkan, masing-masing Kementerian 3-5 hal saja yang itu mutlak, yang itu penting dan menentukan untuk dijalankan. Rujuk RPJMN 2009-2014, RKP 2014, dan APBN-P 2014, serta Instruksi-instruksi Presiden yang telah kita keluarkan baik secara tertulis maupun secara lisan,” kata Presiden SBY.
Selanjutnya, Senin (14/7), Presiden dan Wakil Presiden akan menerima laporan dari Kepala Bappenas dan Kepala UKP4 mengenai agenda dan pekerjaan rumah yang harus dirampungkan, untuk diteruskan kepada para menteri dan anggota kabinet untuk dilaksanakan.
Presiden SBY menugaskan Wakil Presiden dibantu dengan para Menteri Koordinator untuk mengkoordinasikan langsung semua pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh jajaran kabinet ini untuk 100 hari terakhir
“Saya mengingatkan, banyak orang yang bilang sekarang ini masa transisi, baik presiden maupun kabinet, tetapi justru pada masa transisi inilah kita, Saudara-saudara, harus menuntaskan tugas dan tanggung jawab yang ada. Ingat kembali Pakta Integritas dan juga Kontrak Kinerja yang telah Saudara-saudara tanda tangani,” pesan Presiden SBY.
Presiden menegaskan para jajaran menteri untuk melaksanakan tugas terakhir itu dengan baik, sehingga membuka jalan baik kepada Presiden dan pemerintahan yang akan datang.
“Saya juga bisa menyerahkan tugas dan kewajiban menjalankan pemerintahan ini kepada pengganti saya nanti dengan baik, dengan kondisi yang jauh lebih baik, serta dengan informasi yang selengkap-lengkap. Insya Allah perjalanan pemerintahan yang akan datang di bawah kepemimpinan presiden baru akan baik dan bahkan lebih baik dari apa yang dilaksanakan sekarang ini,” tutur SBY.