Bisnis.com, JAKARTA- Ukraina setuju untuk mulai membayar utang gasnya kepada Rusia pekan ini, dalam upaya menyelesaikan sengketa pasokan gas antara kedua negara, Komisioner Energi Uni Eropa Guenther Oettinger mengatakan di Berlin, Senin (26/5/2014).
Ukraina sepakat untuk membayar US$2 miliar kepada Rusia pada Kamis (29/5/2014) untuk gas yang dikirimkan sejak Juli tahun lalu, kata Oettinger dalam konferensi pers, setelah pertemuan dengan Menteri Energi Ukraina Yuri Prodan dan mitranya dari Rusia Alexander Novak seperti dikutip Antara, Selasa (27/5/2014).
Kesepakatan itu tunduk pada persetujuan dari pemerintah kedua belah pihak, Oettinger menambahkan bahwa pembicaraan lebih lanjut akan diadakan pada Jumat (30/5/2014) di Berlin.
Tiga pejabat telah bertemu dua kali untuk solusi menyelesaikan sengketa atas impor gas dari Rusia ke Ukraina.
Menurut Rusia, Ukraina belum membayar gas yang diimpornya secara penuh selama berbulan-bulan, sehingga mengumpulkan utang lebih dariUS$3,5 miliar .
Rusia telah mengancam jika Ukraina gagal membayar tagihan pada akhir Mei, pihaknya akan memasok gas berdasarkan pra-pembayaran mulai Juni.