JAKARTA: Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde berkunjung ke Kementerian Keuangan guna mendiskusikan situasi ekonomi terkini dengan Menkeu Agus D.W. Martowardojo.
"Saya melakukan pertemuan yang konstruktif bersama Menteri Keuangan dan kami mendiskusikan mengenai situasi ekonomi terkini baik dalam skala global dan regional," ujar Lagarde seusai pertemuan di Gedung Kemenkeu, Senin (09/07).
Lagarde menuturkan Menkeu memberikan informasi yang solid mengenai review perekonomian Indonesia yang sejauh ini dinilai cukup baik.
Menkeu Agus D.W. Martowardojo yang ditemui sebelum pertemuan dengan Lagarde mengatakan pertemuan dengan Lagarde akan membahas update tentang perkembangan ekonomi dunia, koreksi proyeksi ekonomi dunia menjadi 3,5% pada 2013, dan bagaimana dampaknya ke negara-negara maju dan berkembang.
Secara umum, kata Agus, pertemuan hanya mendiskusikan ekonomi dunia, ekonomi ASEAN dan ekonomi Indonesia. "Yang mungkin dijelaskan adalah reformasi yang dilaksanakan di IMF. Karena IMF juga telah diminta untuk melakukan reformasi didalamnya oleh pimpinan G20," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Menkeu menyampaikan pesan kepada IMF agar tidak terlalu terpaku pada penanganan krisis zona Eropa, tapi juga memperhatikan negara berkembang yang terdampak gejolak krisis tersebut.
"Karena dampak daripada kondisi krisis dunia itu berdampak ke negara berkembang. Negara berkembang ini sebetulnya juga bisa tumbuh untuk mengkontribusi pertumbuhan ekonomi dunia. Jadi pesan itu yang selalu kita sampaikan," tuturnya.
Lagarde dijadwalkan berkunjung ke Indonesia selama 3 hari, yakni 8-10 Juli 2012. Usai pertemuan dengan Menkeu hari ini, Lagarde dijadwalkan bertemu dengan Wakil Presiden Boediono. Kemudian pada Selasa, 10 Juli 2012, Lagarde akan bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta.(mmh)