Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menguji Faktor Jokowi di Pilgub Papua 2018

Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua 2018 layak disebut sebagai pertarungan antara pasangan juara bertahan melawan penantang dengan segala kekuatan dan kelemahannya.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) menyerahkan surat rekomendasi partai kepada pasangan Bacagub-Cawagub Papua Jhon Wempi (kedua kanan) dan Habel Melkias Suwae (kanan) dalam acara penetapan bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung PDIP di Jakarta, Kamis (4/1). PDIP secara resmi mengusung pasangan Jhon Wempi dan Habel Melkias Suwae sebagai bacagub-cawagub Papua. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) menyerahkan surat rekomendasi partai kepada pasangan Bacagub-Cawagub Papua Jhon Wempi (kedua kanan) dan Habel Melkias Suwae (kanan) dalam acara penetapan bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung PDIP di Jakarta, Kamis (4/1). PDIP secara resmi mengusung pasangan Jhon Wempi dan Habel Melkias Suwae sebagai bacagub-cawagub Papua. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Kabar24.com, JAKARTA - Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua 2018 layak disebut sebagai pertarungan antara pasangan “juara bertahan” melawan “penantang” dengan segala kekuatan dan kelemahannya.

Pasangan petahana Lukas Enembe dan Klemen Tinal akan ditantang pasangan John Wempi Wetipo dan Habel Melkias Suwae.

Kedua pasangan calon (paslon) ini “naik ring” setelah satu paslon, Ones Pahabol dan Petrus Yoram Mambai gagal pada babak pendaftaran calon karena alasan kelengkapan syarat.

Pertarungan di Tanah Papua pun ini pun tidak kalah menarik dari provinsi lain, mengingat sang penantang diusung oleh partai pemenang Pemilu 2014, PDI Perjuangan.

Agak berbeda dari provinsi lainnya, kemenangan sang calon di provinsi paling timur ini biasanya sangat kuat hubungannya dengan partai berkuasa.

Hal itu pula yang dinikmati oleh pasangan petahana yang didukung Partai Demokrat sebagai pemenang Pemilu 2009.

Artinya, meski partai-partai besar berada di kubu Enembe-Klemen, namun di kubu sang penantang ada PDIP, partai pengusung Joko Widodo yang menang telak di hampir seluruh wilayah Papua saat Pilpres 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper