Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arab dan Sekutunya Susun Daftar Tuntutan untuk Qatar

Arab Saudi dan sekutunya di kawasan Teluk telah menyusun daftar tuntutan yang akan disampaikan ke Qatar, kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Rex Tillerson, di tengah krisis diplomatik di kawasan Teluk.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Rex Tillerson (tengah)./Reuters
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Rex Tillerson (tengah)./Reuters

Kabar24.com, JAKARTA -- Arab Saudi dan sekutunya di kawasan Teluk telah menyusun daftar tuntutan yang akan disampaikan ke Qatar, kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Rex Tillerson, di tengah krisis diplomatik di kawasan Teluk.

"Kami harap daftar tuntutan itu akan segera disampaikan ke Qatar serta masuk akal dan dapat ditindaklanjuti," kata Tillerson, dua pekan setelah Riyadh memberlakukan embargo terhadap Qatar.

Juru bicara Tillerson pada Selasa (20/6/2017) mengatakan Washington "bingung" bahwa Arab Saudi belum menyusun daftar tuntutan yang jelas setelah menuding Qatar mendukung terorisme.

Diplomat senior Washington itu melakukan pembicaraan via telepon secara intens dalam beberapa hari terakhir guna memecahkan kebuntuan yang membuat sekutu-sekutu AS saling berselisih.

Presiden Donald Trump mengisyaratkan simpati terhadap sikap Riyadh, menuduh negara kaya gas Qatar memberikan dukungan "tingkat tinggi" kepada ekstremis.

Namun pangkalan udara terbesar AS di Timur Tengah berada di Qatar, dan para diplomat AS ingin meredakan krisis dan menyatukan kawasan itu dalam pertempuran melawan ISIS.
"Kami paham daftar tuntutan disiapkan dan dikoordinasikan oleh Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, dan Bahrain," kata Tillerson dalam sebuah pernyataan.

Ia mengatakan siap mengambil peran mediasi jika kontak regional gagal, namun untuk saat ini dia mendukung upaya Kuwait mempertemukan kedua belah pihak menurut warta kantor berita AFP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper