Bisnis.com, JAKARTA – Mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal mendukung penuh upaya keluarga diplomat muda Arya Daru Pangestu untuk mencari keadilan atas kasus kematiannya yang hingga kini menuai tanda tanya.
Dino menilai banyak kejanggalan dalam kasus kematian Arya Daru yang membuat sulit diterima jika disebut sebagai bunuh diri.
“Simpel saja, masa ada orang bunuh diri dengan lakban dan serapih itu? Padahal Arya dalam kondisi psikologis yang sangat happy karena mau ada penempatan bagus di luar negeri. Jadi tidak masuk akal teori bunuh diri,” kata Dino di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (22/8/2025).
Menurutnya, dalam kasus kematian yang kompleks sekalipun, polisi biasanya dapat segera mengungkap pelaku. Namun, hingga berbulan-bulan sejak kematian Arya, belum ada kejelasan.
“Ini pasti ada sesuatu. Bukti-buktinya kalau menurut saya tidak cukup untuk 100% bilang bunuh diri. Bahkan lebih banyak orang yang percaya ini adalah upaya pembunuhan yang rapi,” ujarnya.
Dino juga menyoroti adanya dugaan kejanggalan terkait rekaman CCTV di lokasi kost yang dihuni oleh Arya Daru.
Baca Juga
“Istrinya kan bilang kameranya digeser. Di mana ada orang yang bunuh diri lalu menggeser CCTV? Itu sangat mencurigakan dan perlu ditelusuri terus,” tegasnya.
Lebih lanjut, dia menekankan bahwa publik selama ini menaruh kepercayaan tinggi pada kemampuan Polri dalam mengungkap kasus pembunuhan misterius. Karena itu, Dino berharap kepercayaan tersebut tetap dijaga.
“Saya mendukung keluarga dan kuasa hukumnya untuk terus mendorong polisi agar mencari pembunuh, kalau memang ini pembunuhan yang rapi dan terencana. Kalau pelakunya kabur bebas, itu tragedi bagi hukum dan tentu bagi keluarga,” pungkas Dino.