Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membagikan mainan kepada seluruh anak kecil yang menjadi korban kebakaran di Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Gibran datang ke tempat pengungsian sementara yang berlokasi di Lapangan Merah Polres Metro Jakarta Pusat dan dikawal sejumlah paspampres serta personil dari Kepolisian.
Dia menggunakan pakaian kemeja putih dan celana hitam bahan serta sepatu kets sekitar pukul 13.47 WIB ke Lapangan Merah Polres Metro Jakarta Pusat.
Kedatangan Gibran tersebut disambut riuh oleh para pengungsi yang berebut untuk berjabat tangan dengan Gibran.
Wapres pun langsung melepas sepatunya dan menyalami warga korban kebakaran satu per satu sembari menanyakan kondisi warga saat ini.
"Rumahnya kena? Habis semua? Nanti kami bantu ya," tutur Gibran kepada salah satu warga korban kebakaran dilansir dari keterangan resmi, Selasa (21/1/2025).
Baca Juga
Setelah 30 menit mengunjungi lokasi itu dan berswafoto bersama warga, Gibran pun langsung meninggalkan lokasi tersebut untuk menghadiri kegiatan lainnya.
Selain itu, Gibran minta Pemprov Jakarta agar cepat tanggap menyediakan fasilitas yang layak untuk korban bencana kebakaran.
Gibran mengaku bahwa dirinya khawatir jika korban kebakaran terkena penyakit lainnya, mengingat kondisi saat ini tengah memasuki musim hujan. Dia memerintahkan para kepala daerah untuk menyiapkan pasokan logistik dan sanitasi yang memadai untuk korban bencana.
"Hal ini sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo untuk memberikan perlindungan maksimal bagi masyarakat terdampak bencana di seluruh Indonesia," tuturnya.
Gibran memastikan penanganan bencana kebakaran akan jadi prioritas pemerintah. Gibran meminta koordinasi antar instansi, relawan, dan organisasi kemanusiaan terus diperkuat untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan cepat dan tepat sasaran.
"Pemerintah akan terus memantau kondisi warga terdampak dan memastikan semua kebutuhan mereka terpenuhi," katanya.
Gibran menjelaskan kebakaran yang terjadi di Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Kemayoran Jakarta Pusat jadi pengingat pentingnya mitigasi bencana, terutama di kawasan padat penduduk.
"Kami memastikan pemenuhan kebutuhan dasar para korban, seperti tempat pengungsian yang layak," ujarnya.
