Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Panglima TNI Mutasi 101 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya

Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Agus Subiyanto resmi melakukan rotasi dan mutasi sejumlah jabatan strategis di lingkungan TNI pada awal 2025.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto tiba di Padepokan Garuda Yaksa, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024). Bisnis/Abdurachman
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto tiba di Padepokan Garuda Yaksa, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Agus Subiyanto resmi melakukan rotasi dan mutasi sejumlah jabatan strategis di lingkungan TNI pada awal 2025.

Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/7/I/2025 yang dikeluarkan pada 3 Januari 2025. Melalui mutasi ini, sebanyak 101 Perwira Tinggi (Pati) TNI yang terdiri dari 62 Pati TNI Angkatan Darat (AD), 8 Pati TNI Angkatan Laut (AL), dan 31 Pati TNI Angkatan Udara (AU) mendapatkan penugasan baru, dengan beberapa di antaranya memasuki masa pensiun.

Mutasi ini merupakan bagian dari upaya TNI untuk memperkuat kinerja internal serta menyiapkan jajaran pimpinan yang lebih kompeten dalam menghadapi tantangan yang berkembang. Berikut adalah rincian 62 Pati TNI AD yang mengalami mutasi.

Sejumlah, Pati TNI AD yang mengalami mutasi mulai dari Letjen TNI Eko Margiyono yang sebelumnya merupakan Wakil Gubernur Lemhannas menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Selanjutnya, Letjen TNI Nugroho Sulistyo Budi dari Kepala Badan Siber dan Sandi Negara menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Kemudian, Brigjen TNI Muhammad Muhson dari Dansatkomlek TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun). Brigjen TNI Wawan Hermawan dari Dandenma Mabes TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun). Dan Brigjen TNI Arman Dahla dari Kabinda Sulawesi Selatan pada Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Berikut adalah rincian 62 Pati TNI AD yang mengalami mutasi:

1. Pati TNI AD yang Mengalami Mutasi Pensiun dan Pengangkatan Baru:

  • Letjen TNI Eko Margiyono, M.A. – Dari Wakil Gubernur Lemhannas menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).
  • Letjen TNI Drs. Nugroho Sulistyo Budi, M.M., M.Han – Dari Kepala Badan Siber dan Sandi Negara menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).
  • Brigjen TNI Muhammad Muhson – Dari Dansatkomlek TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).
  • Brigjen TNI Wawan Hermawan – Dari Dandenma Mabes TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).
  • Brigjen TNI Arman Dahlan, S.I.P., M.M. – Dari Kabinda Sulawesi Selatan pada Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

 

Jabatan Baru:

- Mayjen TNI Lukmansyah – Dari Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB menjadi Staf Khusus Kasad.

- Mayjen TNI Haryanto – Dari Pangdam XVIII/Ksr menjadi Pa Sahli Tk. III Kasad Bidang Jahpers.

- Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu – Dari Kas Kogabwilhan I menjadi Pangdam XVIII/Ksr.

- Brigjen TNI Jala Argananto – Dari Dirsen Pussenkav menjadi Staf Khusus Kasad.

- Brigjen TNI Dani Wardhana – Dari Kepala Biro Humas Settama Lemhannas menjadi Dirsen Pussenkav.

- Brigjen TNI Mirza Agus – Dari Dirlem Secapaad menjadi Kepala Biro Humas Settama Lemhannas.

Selain itu, sejumlah pejabat juga mendapatkan promosi ke jabatan strategis di tingkat markas besar TNI AD, seperti Brigjen TNI Riyanto yang dipromosikan menjadi Kasdivif 2 Kostrad, dan Kolonel Inf Nugroho Imam Santoso yang diangkat menjadi Danrem 051/Wkt (Jakarta Timur).

 

2. Penempatan Pejabat Baru di Bidang Intelijen

Beberapa perwira tinggi yang berasal dari bagian intelijen juga mengalami mutasi penting, seperti Brigjen TNI Refrizal yang dipromosikan menjadi Pa Sahli Tk. II Kasad Bidang Sosbud, serta Brigjen TNI Ari Yulianto yang ditunjuk menjadi Deputi Bidang Geostrategi Dewan Pertahanan Nasional.

 

3. Mutasi untuk Memperkuat Sistem Manajemen

Selain perubahan di level komando, rotasi jabatan ini juga mencakup beberapa posisi penting yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas sistem manajerial TNI AD, seperti:

- Brigjen TNI Maulana Ridwan yang berpindah dari Staf Khusus Kasad menjadi Karo Pers TNI dan Polri Setmilpres Kemensetneg.

- Brigjen TNI Mahanom Suparyono yang menjadi Staf Khusus Kasad

- Brigjen TNI Handoko Nurseta yang dipromosikan menjadi Dirjianbang Secapaad.

4. Penyesuaian untuk Menanggapi Tantangan Baru

Mutasi ini juga dilihat sebagai upaya untuk menyesuaikan struktur organisasi TNI dengan dinamika dan tuntutan situasi yang terus berkembang. Sejumlah perwira tinggi, seperti Brigjen TNI Tato Hadiyan yang ditugaskan menjadi Kasdam III/Slw, akan membawa perspektif baru dalam mendukung operasi dan kebijakan militer. 

Agus berharap bahwa dengan dilakukannya rotasi dan mutasi ini, TNI AD akan semakin solid dan siap dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari dalam maupun luar negeri. 

"Keputusan ini juga menunjukkan pentingnya pembinaan karir yang berkesinambungan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di jajaran TNI," pungkas Agus melalui rilisnya, Senin (5/1/2025).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper