Bisnis.com, JAKARTA – Eks kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany ternyata telah menjabat Komisaris Holding PT Perkebunan Nusantara (PTPN) sejak 2023 lalu.
Berdasarkan informasi dari laman resmi perusahaan pelat merah itu, Tsamara diangkat sebagai Komisaris berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-394/MBU/12/2023 tertanggal 19 Desember 2023.
Keputusan itu nyaris bersamaan dengan pengangkatannya sebagai Staf Khusus V Menteri BUMN Erick Thohir.
Pada bulan yang sama, Erick menunjuk Tsamara sebagai staf khususnya berdasarkan Keputusan Menteri BUMN No. SK-347/MBU/12/2023 tentang Pengangkatan Staf Khusus V Menteri Badan Usaha Milik Negara.
Kini, rekan Tsamara selama di PSI, Grace Natalie, juga tengah menempuh jalan serupa.
Kementerian BUMN baru saja menunjuk Grace Natalie sebagai komisaris holding pertambangan pelat merah, MIND ID.
Baca Juga
Penunjukkan tersebut ditetapkan dalam keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023, Senin (10/6/2024) lalu.
Penunjukan Grace berbarengan dengan dua komisaris lainnya, yakni mantan menteri era Orde Baru Fuad Bawazier, serta Pamitra Wineka.
Berdasarkan catatan Bisnis, jejak politisi PSI yang kemudian menjabat sebagai komisaris emiten milik negara juga pernah terjadi pada 2021 lalu.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk menjadikan Dini Shanti Purwono sebagai Komisaris Independen dalam RUPST tahun buku 2020 yang digelar Senin (3/5/2021) silam.
Selain rekam jejak sebagai politisi PSI, Dini juga merupakan staf khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak 2019 dan didapuk sebagai Juru Bicara Presiden Bidang Hukum.