Bisnis.com, JAKARTA – Politisi Tsamara Amany mengaku tak kaget dengan ramainya kerumunan masyarakat yang mengerumuni Ganjar Pranowo saat berlari pagi dalam agenda Car Free Day (CFD) di Stadion Gelora Bung Karno, Minggu (30/4/2023) pagi.
"Dari dulu [pendukung Ganjar] selalu antusias dan sekarang makin antusias saja setelah diumumkan [dia jadi capres]. Kaget dan tidak kaget juga sebenarnya melihatnya [dikelilingi masyarakat]," ujar Tsamara Amany kepada Bisnis saat ditemui di GBK, Minggu (30/4/2023).
Tsamara pun menilai bahwa ledakan pelari yang berkumpul di satu titik, yaitu jalur lari dari calon presiden (capres) yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut merupakan hal yang lumrah.
"Organik tentunya [keraimaian terjadi], padahal kami tadi ingin lari pagi saja, tetapi tiba-tiba ramai. Mungkin memang masyarakat antusias saja melihat capres lari bersama mereka di GBK," pungkas Tsamara.
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo kerap memberikan aksi yang mengundang perhatian publik.
Tak terkecuali ketika orang nomor satu di Jateng itu menyapa masyarakat saat lari pagi dalam agenda Car Free Day (CFD) di Gelora Bung Karno, Minggu (30/4/2023) pagi.
Baca Juga
Menurut pantauan Bisnis, di GBK, Ganjar yang menjadi sasaran swafoto pengunjung CFD terlihat sporty dengan kaus putih lengan pendek berkelir merah bertuliskan "Merdeka" dan celana legging berwarna hitam.
Ganjar pun mengaku terkejut dengan antusias masyarakat yang ikut berolahraga pagi bersamanya. Bahkan, beberapa kali terdengar teriakan khas pendukung Manchester United yang dimodifikasi menjadi "Glory, Glory, Ganjar Presiden".
"Saya menyampaikan terima kasih, saya tidak menduga hari ini masyarakat di Jakarta ternyata suka olahraga," ujarnya saat ditemui Bisnis di GBK, Minggu (30/4/2023).
Lebih lanjut, Ganjar melanjutkan bahwa tak menduga jika kegiatan lari mingguannya itu disambut antusias warga. Bahkan, banyak orang yang justru mengajaknya berswafoto ketimbang ikut berolahraga.
"Jujur saya tak menduga, saya pikir kalian hanya mau ikut lari. Ternyata banyak yang ingin selfie. Jadi, saya baru dapat 6,19 kilometer dari target 10 kilometer. Apa boleh buat, keringat sudah habis duluan," candanya.
Selanjutnya, kader PDIP ini pun mengajak kembali kerumunan masyarakat untuk melanjutkan lari pagi berkeliling Stadion Utama GBK.
"Siap lari? Mari mulai dari ujung sana saya minta semua tertib," pungkas Ganjar.