Bisnis.com, BADUNG — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) sekaligus politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengatakan secara pribadi akan mendukung pemerintahan presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Sandiaga mengatakan pilihan untuk mendukung Prabowo merupakan pilihan pribadinya, bukan PPP. Seperti diketahui, PPP kini menjadi tempat bernaung Sandiaga dan pada Pemilu 2024 menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
Pada pemilihan umum presiden dan wakil presiden (pilpres) 2024 lalu, PPP mendukung rival Prabowo yakni Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
"Sikap saya pribadi bergabung dengan Prabowo, tetapi sikap PPP akan dirumuskan oleh pimpinan melalui proses mungkin rakernas, atau rapimnas di tingkat jajaran pimpinan yang melibatkan semuanya," ujarnya kepada wartawan di sela-sela rangkaian acara World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, Senin (20/5/2024).
Pemilik PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) itu menyarankan agar pihaknya bersatu dengan pemerintahan selanjutnya demi pembangunan. Dia menyinggung bahwa seluruh elemen harus bersatu jelang habisnya bonus demografi.
Menurutnya, baik di dalam maupun luar pemerintahan, seluruh pihak harus memberikan kontribusi positif untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Baca Juga
Adapun Sandiaga mengaku akan memberikan kesempatan kepada pendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming untuk menduduki kabinet pemerintahan mulai Oktober 2024 nanti, lantaran sebelumnya sudah mendukung Ganjar-Mahfud.
"Sudah banyak yang lebih berkeringat daripada saya kemarin kan saya ada di pihak pak Ganjar. Rasanya sudah saatnya dari koalisi pak Prabowo, saya mendoakan terbaik. Di manapun kita berada kita bisa berkontribusi kok pada pemerintah," tuturnya.
Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pilpres 2024. Rencananya, Prabowo-Gibran akan mulai bekerja untuk lima tahun ke depan pada Oktober 2024.