Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap debat kelima atau debat terakhir dari calon presiden (capres) pada Pilpres 2024 tidak terjebak pada isu personal.
Jokowi menekankan agar setiap kontestan debat capres dapat mengeluarkan gagasan dan visi misi untuk Negara dengan baik.
“Semua calon bisa menyampaikan visi misi yang substansial tidak terjebak pada debat yang terlalu personal, tetapi saya kira akan baik jika debatnya mendebatkan visi yang substansial visi yang berguna bagi bangsa bagi warga kita,” kata Jokowi dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (3/2/2024).
Untuk diketahui, Tiga calon presiden (capres) yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo akan saling beradu gagasan terkait pendidikan dalam debat terakhir pada Pilpres 2024.
Debat kelima dalam kontestasi Pilpres 2024 akan mengangkat tema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.
Debat ini akan diselenggarakan pada Minggu (4/2/2024) dan disiarkan secara langsung di TVOne, ANTV, Net TV, dan Garuda TV.
Baca Juga
Sebelumnya, Jokowi sempat mengomentari debat capres ketiga. Dia menyayangkan penyelenggaraan debat calon presiden (capres) ketiga yang dinilai seakan kehilangan substansi.
“Pertama saya memang melihat, substansi dari visi [kontestan] malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya enggak apa apa, asal [itu soal] kebijakan, asal policy, asal visi ya enggak apa-apa,” kata Jokowi di rumah makan Kampung Kecil Serang, Banten, Senin (8/1/2024).
Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan bahwa dalam penyelenggaraan debat yang mempertemukan Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo itu justru lebih mengedepankan saling menyerang personal.
“Namun, kalau yang sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam, mengenai apa hubungan internasional, mengenai geopolitik, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton,” ujarnya.