Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPU Beri Tambahan Subtema untuk Debat Capres Ketiga, Ini Rinciannya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan dua subtema tambahan untuk dibahas di debat capres pada 7 Januari 2024.
Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan), Capres nomor urut dua Prabowo Subianto (tengah) dan Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo (kiri) berpegangan tangan usai beradu gagasan dalam debat perdana Capres dan Cawapres 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (12/12/2023). Debat perdana tersebut mengangkat topik pemerintahan, hukum HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, serta peninngkatan layanan publik dan kerukunan warga. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/YU
Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan), Capres nomor urut dua Prabowo Subianto (tengah) dan Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo (kiri) berpegangan tangan usai beradu gagasan dalam debat perdana Capres dan Cawapres 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (12/12/2023). Debat perdana tersebut mengangkat topik pemerintahan, hukum HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, serta peninngkatan layanan publik dan kerukunan warga. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/YU

Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI memberikan subtema tambahan untuk dibahas di debat calon presiden (capres) pada Minggu, 7 Januari 2024 mendatang.

Apabila sebelumnya ada 4 tema, maka nantinya akan ada 6 tema yang di-expand dari tema Hubungan Internasional dan Politik Luar Negeri.

Sehingga nantinya tema yang dibahas adalah Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, Geopolitik, Globalisasi, dan Politik Luar Negeri.

"Kemaren kan posisinya empat tema. Nah pertahanan dan keamanan tetap jadi tema tersendiri. Kemudian hubungan internasional kami expand dengan globalisasi, kemudian geoplitik sebagai isu tersendiri itu kami expand dengan politik luar negeri," ujar Komisioner KPU August Mellaz di hadapan wartawan pada Rabu (3/1/2024).

August juga sudah mengungkapkan 11 nama panelis yang dihadirkan untuk memberikan pertanyaan dalam debat capres tersebut.

"Kami sudah mendapatkan konfirmasi dan kesediaan dari 11 orang debat ketiga nanti"

Adapun 11 nama panelis debat ketiga Pilpres 2024 adalah sebagai berikut:

1. Prof. Angel Damayanti, Ph.D (Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia)

2. Curie Maharani Savitri, Ph.D (Dosen Hubungan Internasional, ahli kajian industri pertahanan dan alih teknologi Universitas Binus)

3. Prof. Evi Fitriani, Ph.D, (Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia)

4. Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D (Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani)

5. I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D (Ahil Aspek Geospasial Hukum Laut Universitas Gadjah Mada)

6. Dr. lan Montratama (Dosen Program Studi Hubungan Internasional Ahli Keamanan dan Pertahanan Universitas Pertamina)

7. Irine Hiraswari Gayatri, Ph.D (Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional)

8. Dr. Kusnanto Anggoro (Pakar Keamanan Universitas Pertahanan dan Purnawirawan Laksamana TNI)

9. Prof. Dr. Marsetio (KSAL 2012-2014 dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan)

10. Philips J. Vermonte, Ph.D (Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS)

11. Prof. Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, S.I.P. S.SI., M.T, M.SI. (Han) (Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjadjaran)

Selain itu, moderator debat ketiga terdiri dari Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki. Kemudian debat ketiga akan disiarkan secara langsung oleh MNC Group.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper