Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Korban Tewas di Gaza Tembus 17.700 Jiwa dan 14.780 Orang Terluka

Kemenkes Gaza mengatakan 17.700 warga Palestina telah tewas akibat pengeboman Israel.
Warga Palestina membersihkan puing-puing dari bagian atas mobil yang rusak di lokasi serangan Israel terhadap sebuah rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 8 Desember 2023. REUTERS/Bassam Masoud
Warga Palestina membersihkan puing-puing dari bagian atas mobil yang rusak di lokasi serangan Israel terhadap sebuah rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 8 Desember 2023. REUTERS/Bassam Masoud

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan bahwa setidaknya 17.700 warga Palestina telah tewas sejak eskalasi dimulai, pada 7 Oktober 2023.

Kementerian itu juga menyatakan berdasarkan catatan, sejauh ini terdapat 48.780 orang yang terluka akibat pengeboman Israel. 

Melansir Reuters, juru bicara kementerian yang dikelola Hamas itu, Ashraf Al-Qidra mengatakan bahwa 2 orang paramedis terluka dalam beberapa jam terakhir. 

Adapun 2 orang paramedis itu terluka saat pasukan Israel menargetkan ambulans yang sedang berupaya mengevakuasi pasien yang terluka di Rumah Sakit Eropa di Gaza.

Lebih lanjut, dia mengecam tindakan Israel tersebut, yang menurutnya melakukan perang terhadap rumah sakit, ambulans dan tim medis.

Israel mengklaim Hamas beroperasi dari dalam rumah sakit dan telah merilis rekaman yang mendukung klaim tersebut. 

Sebelumnya, Israel juga menargetkan ambulans yang menurutnya digunakan oleh Hamas. Namun, Hamas membantah hal tersebut.

Pasukan Israel melancarkan serangan udara dan darat terhadap Hamas di Gaza setelah terjadi serangan lintas batas di wilayah tersebut pada 7 Oktober 2023.

Israel bersumpah akan memusnahkan Hamas untuk selamanya, dengan berupaya melakukan pemboman ke seluruh wilayah Gaza, dengan serangan darat maupun udara. 

Gencatan senjata di Gaza telah dicapai selama 7 hari, namun setelah berakhirnya gencatan senjata, Israel kembali meluncurkan bom ke wilayah Palestina itu. 

Beberapa serangan Israel juga mengarah ke wilayah Lebanon dan Suriah, serta operasi darat terhadap Hamas di Jalur Gaza. Serangan juga dilaporkan terjadi di Tepi Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper