Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan bakal capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menjadi peserta Pilpres 2024 pada Kamis (19/10/2023).
Pasangan Ganjar-Mahfud bersama partai politik pendukungnya (PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo) menyerahkan secara langsung berkas pendaftaran ke Ketua KPU Hasyim Asy'ari pada pukul 13.13 WIB di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat. Sebelumnya, Ganjar-Mahfud bersama rombongan tiba di lokasi pada pukul 12.15 WIB.
Usai menyerahkan berkas pendaftaran, Ganjar menyatakan harapannya agar dirinya dan Mahfud bisa lolos menjadi peserta Pilpres 2024 agar bisa mewujudkan visi untuk membawa Indonesia menjadi lebih maju.
Mantan gubernur Jawa Tengah ini pun berharap KPU juga bisa menjadi penyelenggara pemilu yang jujur, adil, dan tidak berpihak.
"Mudah-mudahan KPU akan menjadi wasit yang insya Allah pasti paling netral, pasti paling bisa memberikan layanan terbaik, dan kita persembahkan untuk kemajuan bangsa dan negara," ujar Ganjar.
Sementara itu, Hasyim Asy'ari menyatakan ucapan terima kasih atas kerja sama dan koordinasi antara partai politik dan tim Ganjar-Mahfud.
Baca Juga
Dia menyatakan KPU akan melakukan memeriksa berkas pendaftaran Ganjar-Mahfud. Penilaian KPU, lanjut, adalah kelengkapan berkas pendaftaran itu.
Setelah itu, KPU akan melakukan verifikasi. Ukurannya ada dua yaitu dokumen sah atau belum sah. KPU juga akan menyerahkan surat pengantar ke pasangan Ganjar-Mahfud untuk pemeriksaan kesehatan.
Surat kesehatan itu nanti juga akan dijadikan berkas persyaratan pendaftaran capres-cawapres Pilpres 2024.
"[Pemeriksaan kesehatan] untuk pasangan calon Pak Ganjar dan Pak Mahfud, pada Ahad, 22 Oktober 2023 bertepatan dengan hari santri. Jadi jadwalnya sudah dijadwalkan," jelas Hasyim pada kesempatan yang sama.
Ganjar-Mahfud menjadi pasangan capres-cawapres kedua yang mendaftarkan jadi peserta Pilpres 2024 setelah sebelumnya pasangan Anies-Imin sudah mendaftar terlebih dahulu. KPU sendiri membuka pendaftaran capres-cawapres Pilpres 2024 pada 19 Oktober dan ditutup pada 25 Oktober 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
