Bisnis.com, JAKARTA - Palang Merah Singapura akan memberi bantuan untuk mendukung upaya kemanusiaan di tengah konflik yang sedang berlangsung di Israel dan Gaza.
Melansir CNA pada Senin (16/10/2023), Palang Merah Singapura akan memberi bantuan sekitar Rp 2,3 miliar. Organisasi tersebut mengatakan akan memberikan bantuan kemanusiaan kepada Israel dan layanan bantuan Palestina, termasuk Magen David Adom, layanan medis darurat nasional Israel dan Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina.
Palang Merah Singapura juga berencana meluncurkan permohonan penggalangan dana publik pekan ini.
“Bulan Sabit Merah Palestina dan Magen David Adom telah bekerja tanpa kenal lelah untuk memberi bantuan penting kepada mereka yang terkena dampak, dengan staf dan sukarelawanmempertaruhkan nyawa setiap hari,” kata Benjamin William, CEO Palang Merah Singapura pada hari Senin (16/10/2023).
Dia mendesak perlindungan fasilitas medis, sistem air dan listrik, serta non-kombatan sehingga aktor kemanusiaan, seperti Gerakan Palang Merah, Bulan Sabit Merah, dapat mengakses warga sipil yang membutuhkan bantuan.
Konflik yang sedang berlangsung di wilayah tersebut telah meningkat secara signifikan sejak Hamas melancarkan serangan mendadak terhadap Israel pada (7/10/2023).
Baca Juga
Israel sejak itu menyatakan perang terhadap Hamas dan membalasnya dengan serangan udara, yang telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang tewas di Jalur Gaza.
“Krisis ini… memaksa banyak orang mengungsi dari rumah mereka dan mencari keselamatan. Akibatnya, lebih dari 1 juta orang di Gaza terpaksa mengungsi,” kata Palang Merah Singapura.
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina telah memberikan bantuan kepada warga di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Organisasi kemanusiaan tersebut telah mengevakuasi korban ke rumah sakit dan memberikan perawatan medis darurat penting bagi mereka yang terluka.
Sementara itu, Magen David Adom merespons krisis ini dengan mengerahkan tim medisnya, ambulans dan unit perawatan intensif untuk perawatan penting bagi para korban. Mereka juga meningkatkan donor darah. (Andy Repi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
